Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sambil terisak, penyanyi Denada mengisahkan serangkaian proses pengobatan yang harus dijalani putrinya, Shakira Aurum, yang didiagnosis leukemia. Putri satu-satunya dari mantan suaminya, Jerry Aurum, itu harus berkali-kali ditusuk jarum, diberi banyak obat, bahkan dimasukkan alat ke tubuh kecilnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tusuk sini-sana, ambil darah enggak bisa, angkat lagi, tusuk lagi, dikasih obat tidur, dipasangkan alat yang langsung masuk pembuluh darah utamanya, dikasih sedatif, dikasih general anastesi, dan dia enggak tahu ini kenapa," tutur Denada.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca juga:
11 Tanda Anak Terkena Leukemia seperti yang Dialami Putri Denada
Anak Terkena Leukemia, Ini yang Harus Dijelaskan Orang Tua
7 Gejala Leukimia seperti yang Dialami Anak Denada
Anak Denada Leukemia, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Orang Tua
Itu pun belum ditambah dengan prosedur kemoterapi sebagai teknik pengobatan yang biasa diberikan kepada penderita kanker. Seperti dilansir American Cancer Society melalui situs Cancer.org, kemoterapi untuk leukemia pada anak bahkan menjadi pengobatan utama untuk mendapatkan kesembuhan. Untuk sebagian anak dengan risiko leukemia yang lebih tinggi, kemoterapi dosis tinggi mungkin juga diberikan bersamaan dengan transplantasi sel punca.
Pengobatan lain yang harus dijalani pasien leukemia di antaranya pemberian obat-obatan khusus, imunoterapi, operasi, dan terapi radiasi, yang mungkin diberikan juga untuk kasus khusus.
Delaney mengidap penyakit leukimia yang langka, bernama myeloid leukemia with monosomy 7. Facebook.com/Team Laney
Pengobatan untuk anak dengan leukemia yang lebih akut, seperti lymphocytic and myeloid, bahkan bisa sangat intensif. Penting bagi orang tua untuk benar-benar memilih tempat pengobatan dengan para spesialis yang memahami betul pengobatan leukemia pada anak untuk meminimalkan risiko atau efek samping pengobatan pada kemudian hari.
Proses diskusi untuk menentukan pengobatan yang terbaik juga penting dilakukan dengan orang-orang yang kompeten. Tahapan diskusi dapat segera dilakukan setelah anak pertama kali didiagnosis leukemia dan diketahui tipenya setelah melalui beberapa tes. Sebab, faktor utama untuk memilih pengobatan yang tepat adalah mengetahui lebih dulu tipe leukemia yang diderita.