Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Batal Demo Omnibus Law ke Istana, Gerakan Buruh Jakarta: Cegah Pihak Ketiga

Gerakan Buruh Jakarta yang berencana demo Omnibus Law ke Istana Merdeka batal. Mereka hanya menggelar unjuk rasa di kawasan industri Pulogadung.

15 Oktober 2020 | 12.25 WIB

Ilustrasi demo/unjuk rasa. Toulousestreet.com
Perbesar
Ilustrasi demo/unjuk rasa. Toulousestreet.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Aksi unjuk rasa penolakan Omnibus Law atau Undang-Undang Cipta Kerja kembali digelar hari ini, Kamis, 15 Oktober 2020. Kali ini, massa aksi berasal dari Gerakan Buruh Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Koordinator aksi, Supardi mengatakan aksi hari ini hanya akan digelar di Kawasan Industri Pulogadung atau Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) Jakarta Timur. Rencana menyambangi Istana Merdeka, batal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Hari ini kawasan Industri Pulogadung," kata Supardi saat dihubungi, Kamis, 15 Oktober 2020.

Supardi mengatakan, aksi rencananya akan dimulai pada pukul 12.00. Batalnya rencana aksi ke Istana, kata dia, setelah melakukan koordinasi dengan Kepolisian.

"Untuk mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan, jadi tidak ada pihak ketiga yang menggiring opini masyarakat," kata Supardi.

Sebelumnya pada 8 Oktober 2020, massa dari buruh dan mahasiswa telah melakukan unjuk rasa dengan tuntutan serupa. Selanjutnya pada 13 Oktober 2020, massa dari Persaudaraan Alumni 212 Cs juga melakukan demonstrasi menolak UU Cipta Kerja.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus