Belajar Mengemudi Mobil, Pemula Perlu Membiasakan Beberapa Hal Ini

TEMPO.CO, Jakarta - Pemula yang memulai mengendarai mobil perlu memperhatikan beberapa hal saat belajar mengemudi. Hal pertama, ketepatan posisi pengemudi ketika duduk di balik setir. Mengutip Cars 24, penyesuaian posisi duduk penting untuk mengamati spion, supaya gampang melihat keadaan di belakang kendaraan. Kalau posisi duduk sudah tepat, maka pengemudi pemula akan merasa nyaman.

Saat belajar mengemudi, sebaiknya sudah memahami kawasan dengan pendampingan orang yang berpengalaman sebagai instruktur untuk memandu. Laman Jardine Motors Group menjelaskan, pemula harus memahami transmisi persneling yang tepat untuk memulai mengemudi. Pengemudi harus mengenali seluruh pedal, yaitu gas, kopling, rem.

Saat baru belajar mengemudi, tantangan pertama membiasakan mengatur perpindahan gigi persneling. Injak pedal kopling lalu geser tuas transmisi. Ketika melepas injakan pedal kopling harus perlahan sambil menginjak pedal gas. Itu untuk mobil transmisi manual.

Cara berbeda ketika mengemudikan mobil transmisi otomatis atau matik. Sebelum menyalakan mesin, tuas transmisi persneling dalam posisi netral (N). Ketika mesin mobil sudah menyala, injak pedal rem sambil mengggeser posisi tuas persneling ke mode drive (D). Saat parkir, persneling berada di mode parking (P) dan tarik rem tangan supaya roda mobil benar-benar tak bergerak sama sekali.

Mengemudi di jalanan sepi masih cukup mudah. Hal yang sulit, belajar mengemudi saat jalanan ramai. Sebaiknya tetap berada di lajur paling kiri, karena sisi kanan jalan untuk kendaraan yang melaju cepat.