Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Tujuan utama menurunkan berat badan adalah menghilangkan lemak dan menambah massa otot. Cara yang paling umum untuk mencapainya adalah dengan mengatur pola makan dan berolahraga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Namun, kadang-kadang upaya ini bukannya menurunkan lemak, tapi justru massa otot. Kondisi ini merugikan. Sebab, otot memainkan peran penting dalam membakar energi dan menghilangkan lemak.
Semakin banyak otot yang dibentuk tubuh Anda, semakin banyak kalori yang akan Anda bakar. Kehilangan massa otot dapat berdampak negatif pada kekuatan dan daya tahan Anda, serta mengurangi kinerja fungsional.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jadi, penurunan berat badan Anda terjadi karena kehilangan lemak atau otot? Kenali tanda-tanda jika massa otot Anda berkurang.
1. Lesu
Merasa lesu dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Tidak makan dengan benar dapat menyebabkan hilangnya otot, yang dapat menyebabkan gangguan fungsi dan membuat Anda merasa lelah sepanjang hari.
2. Kekuatan menurun
Tidak dapat mengangkat beban seperti yang biasa Anda lakukan sebelumnya. Dengan kata lain, latihan Anda terasa lebih tegang dari biasanya.
3. Berat badan menurun
Penurunan berat badan yang cepat mungkin tampak mengasyikkan, tetapi tidak begitu baik untuk otot. Untuk menurunkan berat badan secara efektif, Anda harus sabar dan tenang untuk mencapai hasil yang diinginkan.
4. Persentase lemak tetap
Tidak ada perubahan yang mencolok pada berat badan Anda. Saat berat badan tetapi persentase lemak Anda tidak bergeser, itu mungkin berarti Anda kehilangan massa otot.
5. Tak dapat menambah beban saat latihan
Jika Anda tidak dapat menambah beban atau membuat kemajuan apa pun saat berolahraga, itu bisa menjadi tanda bahwa Anda kehilangan massa otot. Mungkin ada faktor lain yang mempengaruhi kinerja Anda, itulah sebabnya harus berkonsultasi dengan profesional untuk memastikannya.
PINKVILLA