Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Banjir order saat hari perayaan kasih sayang Valentine dimanfaatkan para penjual bunga potong dengan menawarkan aneka rupa rangkaian mawar karya mereka. Ini seperti yang terjadi di Pasar Rawa Belong, Jakarta Barat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para penjual di pasar itu menawarkan ragam rangkaian mawar aneka bentuk dan harga. Yang termahal ditawarkan seharga Rp 10 juta. "Kami tawarkan, tapi belum ada yang pesan," kata Edo, 22 tahun, saat ditemui pada Kamis pagi, 14 Februari 2019.
Paket bunga jutaan rupiah itu diperkenalkannya berbentuk buket raksasa. Di dalamnya, terhimpun seribu mawar dengan warna yang bermacam-macam. Bisa dikombinasikan, bisa pula diseragamkan.
Tak sekadar jumlah bunga mawar yang amat banyak, material untuk buket juga dibuat spesial. "Semua bahan-bahannya kualitas premium, termasuk bunga pelengkap, wadah, dan pitanya," kata Edo.
Pedagang merapihkan bunga mawar yang dijual di Pasar Bunga Rawa Belong, Jakarta, Rabu 13 Februari 2019. Menjelang Hari Kasih Sayang (Valentine Day) harga bunga mawar naik hingga dua kali lipat dari harga biasanya Rp30 ribu menjadi Rp50 ribu - Rp70 ribu per ikat. ANTARA FOTO/Putra Haryo Kurniawan
Selain yang seharga Rp 10 juta, Edo juga menjual buket Rp 1,5 jutaan. Buket ini ia klaim paling laris. Menurut dia, sejumlah pelanggan sudah memesan buket jenis itu sejak semalam sebelumnya.
Ada pula buket sederhana atau biasa disebut hand bouqet. Buket tangan biasanya berisi mulai 3 hingga 20 tangkai bunga mawar. "Tergantung pemesanan," ucapnya. Harganya saat Valentine sekarang ini dipatok bervariasi, mulai Rp 35 ribu.