Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pawai Persija juara melibatkan satu unit bus tingkat atau double-decker bus milik Transjakarta. Para pemain dan trofi juara diarak di atas bus beratap terbuka merek Scania tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita sebelumnya:
The Jakmania Paksa Masuk Balai Kota, Beberapa Warga Dievakuasi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bus yang baru sekali digunakan saat Asian Games 2018 Agustus lalu itu dikeluarkan dari kandangnya dengan aneka stiker khas Persija di badan. "Kapasitas bus ini 44 orang, di atas bisa 10," ujar Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Agung Wicaksono, Sabtu 15 Desember 2018.
Agung menjelaskan, bus langsung disiapkan begitu permohonan peminjaman bus oleh Persija disetujui Gubernur Anies Baswedan. Dalam pawai, bus dihiasi gambar-gambar yang menunjukkan identitas Persija seperti harimau, monas, dan tulisan 'champion'.
Ribuan suporter Persija Jakarta atau The Jak Mania mengikuti konvoi untuk merayakan keberhasilan Persija Jakarta menjuarai Liga 1 2018 di Jakarta, 15 Desember 2018. TEMPO/Fajar Januarta
Agung mengungkapkan, saat ini Transjakarta sedang mencarikan nama untuk bus tingkat khusus yang didapat dari hibah satu perusahaan swasta itu. "Mungkin nanti akan ada sayembara karena sejauh ini kami belum menemukan nama yang pas," kata dia lagi.
Menggunakan bus tingkat itu, para pemain Persija Jakarta mengarak tiga trofi juara yang mereka raih tahun ini. Ketiganya adalah Piala Liga 1, Piala Presiden, dan Boost Super Fix 2018 dari Malaysia.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat bergabung di atas bus itu. Sambil mengarak, Anies sesekali memberikan salam dua jari untuk para The Jakmania. Salam itu menggunakan ibu jari dan telunjuk yang membangun huruf J.