Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

politik

The Jakmania Soal Isu Tolak Ridwan Kamil: Pilihannya Hitam atau Putih

Ketua umum The Jakmania Diky Soemarno buka suara soal isu penolakan terhadap calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil.

1 Oktober 2024 | 14.55 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno tak menampik jika calon gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil masih bisa belum diterima oleh para anggotanya yang merupakan suporter Persija Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ridwan Kamil yang merupakan mantan Gubernur Jawa Barat sebelumnya amat identik dengan klub sepak bola Persib Bandung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Saat ini kan sayangnya rival terberat Persija paling besar adalah Persib Bandung,” kata Diky saat ditemui Tempo di Jakarta Pusat, pada Sabtu, 28 September 2024.  

Selama ini diketahui rivalitas antar dua klub sepak bola yang berlaga di Liga 1 amat ketat. Karena rivalitas itu tak jarang suporter antarkedua kesebelasan kerap berselisih.

Menurut Diky, isu penolakan terhadap Ridwan Kamil itu bukan sengaja dibuat-buat oleh para suporter Persija. “Bahwa akhirnya ada sentimen, 'emang mau Jakarta dipimpin oleh Bobotoh', itu hal yang wajar. Sentimen itu pasti ada, enggak mungkin enggak ada,” kata dia.

Diky mengatakan, jika melihat rekam jejak Ridwan Kamil yaitu sebagai mantan Wali Kota Bandung pada 2013-2018 dan Gubernur Jawa Barat 2018-2023, dan kerap membantu Bobotoh, maka hal itu yang membuatnya lekat dengan Persib.

“Itu yang sebetulnya susah untuk dilepaskan. Nah ini yang jadi dasar pikiran teman-teman,” kata Diky.

Selain itu, kata dia, komunikasi antara Jakmania dengan Bobotoh untuk bisa duduk bareng, satu  stadion, dan lebih akur, harus melalui proses panjang. “Proses menuju ke sana pun kita masih lambat sekali,” ujar Diky.

Ia mengatakan, jika melihat pernyataan Ridwan Kamil soal akan mencintai Persija jika kelak terpilih menjadi Gubernur Jakarta, maka tidak akan mudah bagi suami Atalia Praratya itu untuk menghadapi para Bobotoh.

"Pilihannya, hari ini sebetulnya adalah hitam atau putih," kata Diky.

Sebelumnya calon Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil mengatakan tidak mau mempolitisasi sepak bola dalam Pilgub Jakarta 2024. Dia mengaku bakal mencintai Jakarta dengan segala isinya.

Hal tersebut ia ungkapkan saat ditanya mengenai hubungannya dengan Persija. "Saya sudah sampaikan berkali-kali jangan ditanya lagi ya. Poinnya adalah saya akan mencintai Jakarta dengan segala isinya, didalamnya ada kebudayaan, budaya sepak bola ada Persija, The Jakmania-nya," kata dia di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Rabu, 4 September 2024. 

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus