Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Tetangga Azwar, pelaku suami tusuk istri di Cluster Viola Residence Graha Bintaro, Kota Tangerang Selatan, mengatakan pelaku memang kerap ribut dengan istrinya. Namun tetangga sangat terkejut karena cekcok itu berujung penusukan.
Menurut Christin, tetangga Azwar, penusukan itu terjadi pada Senin dinihari, sekitar pukul 00.00. Sebelum peristiwa itu, Azwar sering ribut sampai berteriak-teriak apabila sedang cekcok dengan istrinya, Siska.
"Sebelum kejadian semalem, memang mereka sering bertengkar, ya saya tidak tau apa permasalahannya tapi saya sebagai tetangga yang berada di sebelahnya terganggu," kata Christin di Bintaro, Selasa 4 Februari 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Christin, selama lima bulan Azwar dan istrinya baru tinggal di rumah tersebut, sering terdengar keributan. Bahkan dari dalam rumahnya terdengar pula suara benturan benda ke tembok.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ya saya terganggu sekali kalau ada ribut-ribut, soalnya suka ada suara benturan ke tembok. Anak saya pernah ketakutan karena dia (Azwar) keluar rumah lalu teriak tidak jelas," ujarnya.
Pada malam kejadian, Azwar sempat ribut dengan istrinya. Christin beserta suami serta beberapa tetangga hendak keluar rumah untuk menegur agar tidak mengganggu.
"Ya dinihari dia berisik itu, suami saya mau ketuk pintu rumahnya dia, saat tetangga lainnya menunggu di depan rumahnya. Ternyata suaminya membuka pintu rumah sambil membawa pisau yang sudah berlumuran darah," kata Christin.
Setelah Azwar keluar sambil membawa pisau, warga berhamburan pulang menuju rumahnya masing-masing karena takut.
"Dia keluar pintu dan seperti mengisyaratkan bahwa istrinya masih hidup. Saya takut. Akhirnya suami saya dan bapak- bapak lainnya keluar rumah. Itu dia juga sempat jalan ke depan komplek dengan menenteng pisaunya," imbuhnya.
Setelah pelaku suami tusuk istri dibawa menuju pos keamanan, warga dan petugas keamananan kompleks masuk ke rumah untuk mencari istri Azwar. "Istrinya berlumuran darah, lalu dibalut bedcover agar darahnya tidak berceceran kemudian dibawa ke rumah sakit menggunakan mobil patroli kompleks. Saya kaget banget sampai terjadi seperti ini," ujarnya.
MUHAMMAD KURNIANTO