Crane PDAM Jatuh di Depok, Evakuasi Satu Korban Terjepit Puing Hingga 3 Jam

TEMPO.CO, Depok - Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Depok Gandara Budiana mengatakan ada satu korban yang terhimpit puing akibat crane ambruk. Crane jatuh itu milik proyek pembongkaran tower air PDAM Tirta Asasta.

Proses evakuasi tim Damkar untuk menyelamatkan korban yang terhimpit puing rumah ambruk akibat tertimpa crane itu telah berlangsung hingga kurang lebih 3 jam.

"Korban masih bisa berkomunikasi tapi makin melemah, kita masih berupaya evakuasi," kata Gandara di lokasi di Depok, Jumat 15 Oktober 2021.

Gandara mengatakan, proses evakuasi sulit dilakukan karena crane yang berat dan korban terhimpit beton rumah.

"Crane itu kan berat ya. Badan korban agak masuk ke dalam, sekarang kita fokus untuk membantu yang tertimpa," kata Gandara.

Korban yang terjepit beton rumah ambruk itu adalah seorang anak berusia 12 tahun. Pada saat kejadian, anak itu sedang mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ). 

Crane ambruk itu menimpa dua rumah di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas. Ada 4 orang yang menjadi korban, satu di antaranya masih dievakuasi karena terjepit.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Baca juga: Crane Milik PDAM Tirta Asasta Depok Ambruk, Begini Kesaksian Tetangga