Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
RAMBUT gondrongnya biasa dijepit rapi dan ditutup topi rimba. Ia pun menyandang tas punggung dan berpakaian senyaman mungkin untuk mencari nisan-nisan dan kompleks permakaman. Bukan makam dan nisan biasa, pencariannya diarahkan ke nisan makam kuno orang keturunan Tionghoa. Berbekal peta kuno Belanda atau informasi yang diperoleh dari koleganya, ia akan mengunjungi suatu permakaman.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo