Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SABTU, 11 Februari lalu, dengan tas punggung dan topi rimba, Philipus Dellian Agus Raharjo atau akrab dipanggil Pippo Agosto menyambangi kompleks pemakaman Bergota, tak jauh dari Simpang Lima, Kota Semarang. Langkah kakinya terhenti di depan batu nisan beraksara di antara ratusan jajaran batu nisan. Lokasinya berada di bawah rimbunan pepohonan dan rumpun bambu di tanah yang agak miring. Tak jauh dari petilasan Pangeran Puger.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo