Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang - Toyota Avanza masih menjadi produk populer di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2018). Model yang menempati area utama booth Toyota ini cukup ramai diserbu pengunjung. Pamornya tak kalah meski digempur kompetitor hebat, seperti Mitsubishi Xpander dan Suzuki Ertiga.
PT Toyota Astra Motor memastikan akan menjaga penjualan ke dealer kendaraan serbaguna atau multi-purpose vehicle (MPV) Avanza tetap berada pada 6.000-7.000 unit per bulan hingga pengujung tahun ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Executive General Manager PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto mengungkapkan konsumen sangat loyal dan sangat menyukai konsep Avanza, sehingga perusahaan akan tetap menjaga penjualan Avanza per bulan sebanyak 6.000-7.000 unit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Karena customer-customer yang masih sangat loyal terhadap produk kami," kata Soerjo dalam media gathering bertajuk “A Bit Closer with Toyota Team Indonesia” di GIIAS 2018, Tangerang, Senin, 6 Agustus 2018.
Dia menambahkan, saat ini, komposisi konsumen fleet kendaraan serbaguna Avanza sekitar 20 persen. Sedangkan sisanya adalah konsumen retail.
Perusahaan dalam jangka delapan bulan atau sampai acara Indonesia International Motor Show 2019 akan mengeluarkan produk baru. Namun Soerjo enggan memberitahukan produk yang akan diluncurkan.
Baca: World Premier Generasi Kedua Honda Brio di GIIAS, Simak Speknya
Dalam data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan ke dealer atau wholesale Avanza sebanyak 39.455 unit atau lebih rendah 23.160 unit dibandingkan dengan wholesale pada periode yang sama tahun lalu, yakni 62.615 unit.
Pencapaian penjualan ke dealer Avanza pada enam bulan pertama tahun ini membuat pangsa pasarnya mencapai sekitar 30 persen dari total wholesale low multi-purpose vehicle (LMPV) pada semester pertama tahun ini, 133.070 unit.
Simak ulasan lengkap GIIAS 2018 di Tempo.co dan Gooto.com.
BISNIS