Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

DPRD DKI Beri Catatan Pelayanan Transjakarta: Kasus Pelecehan Seksual hingga Sopir Kebut-kebutan

DPRD DKI Jakarta memberikan sejumlah catatan soal pelayanan Transjakarta. Anggota dewan menyinggung isu pelecehan seksual hingga perilaku sopir.

7 Juni 2023 | 23.17 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Bus Transjakarta melintasi Halte Transjakarta Harmoni yang ditutup, Jakarta, Senin, 6 Maret 2023. Penutupan halte tersebut karena terdampak pengerjaan jalur moda transportasi MRT Jakarta Fase 2A. ANTARA/Rivan Awal Lingga

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta memberikan sejumlah catatan sehubungan dengan pelayanan Transjakarta. Salah satunya agar PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) fokus menghentikan kasus pelecehan seksual yang kerap terjadi di dalam bus.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Saya berharap kenyamanan dan keselamatan penumpang menjadi prioritas PT Transjakarta dalam melayani masyarakat,” kata Sekretaris Komisi B Wa Ode Herlina dalam rapat di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 7 Juni 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain soal kasus kekerasan seksual, DPRD DKI Jakarta juga menyoroti perilaku sopir bus Transjakarta dalam berkendara. Anggota Komisi B Suhud Alynudin menyebut, dirinya sering mendapat laporan masyarakat bahwa sopir bus Transjakarta kebut-kebutan.

“Kami sering mendapat keluhan dari masyarakat terkait layanan itu perilaku sopir dan suka kebut-kebutan,” ujar dia dalam rapat yang sama.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera atau PKS itu menduga sopir kebut-kebutan lantaran harus memenuhi target waktu tempuh 35 menit yang ditetapkan perusahaan. Karena itu, Suhud meminta Transjakarta untuk menindaklanjuti laporan tersebut. 

Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syaripudin merespons, pihaknya terus meningkatkan pelayanan Transjakarta. Salah satunya dengan memberikan pendidikan sertifikasi bagi para pengemudi bus Transjakarta.

“Sampai 2023 sudah 6.650 yang sudah kami hasilkan dan memang target di 2023, kami akan diklat (pendidikan dan pelatihan) kembali sebanyak 3.500 orang,” ujar dia.

Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretariat Daerah DKI Jakarta Sri Haryati menyatakan akan berkoordinasi dengan PT Transjakarta agar memperbaiki pelayanan terhadap masyarakat. “Tentu sepakat, kami harus fokus utama memberikan layanan terbaik masyarakat,” kata dia.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus