Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ford Motor Co.mengatakan bahwa permintaan untuk truk pickup dan mobil sport membantu meningkatkan penjualan mobil pada kuartal III tahun ini di Amerika Serikat.
Dikutip dari Reuters pada Sabtu, 3 Oktobeber 2020, kondisi ini perlahan memulihkan kondisi Ford setelah terdampak pandemi Covid-19.
"Masih harus dilihat apakah tingkat penjualan ini dapat dipertahankan dalam waktu dekat," kata Amalis Credit Suisse, Dan Levy.
Sektor otomotif AS naik lebih cepat daripada industri lain. Produsen mobil AS ini memiliki andil setelah muncul insentif agresif, seperti gratis pembiayaan untuk 84 bulan, penangguhan pembayaran, dan program jaminan pekerjaan.
Penjualan mobil Ford di AS turun 5 persen pada kuartal III tahun ini. Ford menyatakan kondisi ini adalah sebuah pemulihan berkelanjutan dari lockdown. Kondisi ini pun disebut membantu perusahaan dalam penjualan yang lebih baik dibandingkan dengan kuartal II.
rodusen mobil AS terbesar kedua tersebut mengumumkan volume penjualan kuartalannya sehari lebih lambat dari industri lainnya.
Ford mengatakan telah menjual 551.796 kendaraan di AS pada III atau turun dari penjualan 580.251 unit pada 2019. Namun, penjualannya naik 27,2 persen jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.
Walaupun penjualan industri mobil secara keseluruhan pada III tahun ini menurun, trennya positif karena permintaan meningkat setiap bulan. Permintaan terutama untuk mobil jenis SUV dan truk pickup.
Ford menuturkan bahwa penjualan truk pickup F-Series naik 3,5 persen di kuartal ini jika dibandingkan dengan tahun lalu. Kondisi ini menandai penjualan pickup terbaiknya sejak 2005.
Saingan terbesar Ford, yakni General Motors Co, melaporkan melangalami penurunan penjualan 10 persen setelah pandemi. Tapi pada kuartal III penjualan mobil lebih tangguh dan membuat rebound substansial.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini