Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Beijing - Geely meluncurkan layanan bagi pelanggan untuk membeli mobil secara online dan mengirimkannya langsung ke rumah mereka. Penjualan via online ini merupakan langkah Geely dalam upaya untuk meningkatkan penjualan karena wabah virus corona. Sejak virus mematikan itu menyebar, konsumen diminta untuk bepergian ke tempat-tempat umum, termasuk showroom mobil.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Produsen lain seperti Tesla, BMW dan Mercedes-Benz juga telah mulai mempromosikan produk secara online dalam beberapa pekan terakhir saat krisis kesehatan meningkat dan otoritas memperingatkan orang untuk menjauh dari tempat umum.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam layanan ini konsumen dapat memesan dan menyesuaikan mobil mereka di situs web Geely, katanya dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters, 21 Februari 2020.
Layanan ini juga menawarkan test drive di mana konsumen potensial dapat mengatur waktu uji coba mulai dari alamat rumah mereka dan berkoordinasi dengan dealer lokal.
Virus corona telah menewaskan 2.236 orang dan melanda lebih dari 75.400 di Cina. Langkah penanganan kesehatan masyarakat dan penyebaran virus diklaim sangat mengganggu aktivitas bisnis dan konsumen.
Penjualan mobil penumpang di Cina, pasar mobil terbesar di dunia, anjlok 92 persen dalam 16 hari pertama Februari 2020 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Victor Yang, seorang pejabat senior di Geely, mengatakan kepada Reuters mempromosikan penjualan online akan memungkinkan para produsen mobil untuk secara langsung menjangkau pelanggan melalui penjualan dan pemasaran dan membantu mereka membangun pengalaman jika mereka ingin terus melakukannya di masa depan.
Geely, yang merupakan produsen mobil paling terkenal di Tiongkok berkat investasinya di Volvo dan Daimler mengatakan bahwa produksi mobil di bulan Februari adalah sekitar sepertiga dari output bulanan biasanya, tetapi sekitar 90 persen pekerja akan kembali bekerja pada akhir bulan ini. Yang menambahkan bahwa perusahaan telah membeli masker wajah untuk pekerja dan dealer sebagai langkah mencegah penyebaran virus corona.
Foto 
