Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama Jakarta International Stadium atau Stadion BMW Kamis sore, 14 Maret 2019. Dalam sambutannya, Anies berpesan kepada para seluruh pihak untuk menjaga stadion tersebut saat pembangunannya telah rampung nanti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ketika stadionnya internasional, penggunaannya pun harus memiliki adab kelas dunia," kata Anies di Taman BMW, Jakarta Utara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anies mengatakan setelah rampung, stadion yang akan menjadi kandang Persija Jakarta itu akan memiliki fasilitas berstandar dunia. Bahkan, ia berani menyandingkannya dengan fasilitas di stadion kandang klub Manchester United dan Real Madrid.
Dengan hadirnya Jakarta International Stadium, Anies mengatakan sudah waktunya Jakarta disandingkan dengan kota-kota di dunia yang memiliki fasilitas umum internasional. "Stadion ini untuk mengingatkan bahwa Jakarta adalah kelas global, maka fasilitasnya pun kelas global, kelas internasional," kata dia.
Adapun lokasi Jakarta International Stadium atau Stadion BMW itu berada di kawasan Sarana Rekreasi Olahraga (SRO) RT 10 RW 08, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Lokasi itu dikenal bernama Taman BMW.
Rencananya, stadion yang memakan biaya hingga Rp 5 triliun itu akan ditangani oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Proyek tersebut ditargetkan rampung pada 2021.
Pengerjaan proyek Jakarta International Stadium dilakukan oleh Pemprov DKI setelah mendapat persetujuan dari DPRD DKI. Dalam APBD 2019, dewan memberikan Penyertaan Modal Daerah (PMD) untuk Jakpro sebesar Rp 900 miliar. Dana tersebut akan Jakpro gunakan sebagai modal awal mengerjakan proyek Stadion BMW, revitalisasi TIM, dan pembangun rumah dengan DP Rp 0.