Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Heboh Pedofil di Kampus Terogong

5 Mei 2014 | 00.00 WIB

Heboh Pedofil di Kampus Terogong
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kejahatan seksual terhadap anak yang terjadi di Jakarta International School (JIS) membuat publik terperanjat. Tak hanya memeriksa dan kemudian menahan petugas kebersihan yang diduga pelaku, polisi juga memeriksa guru dan staf karyawan sekolah internasional tertua di Indonesia ini. Sejumlah orang tua juga sudah melapor ke Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.

Terbongkar Setelah Dibujuk

20 Maret 2014

  • Putri menemukan kejanggalan pada anaknya, Leo (bukan nama sebenarnya), 5 tahun, yang pulang ke rumah menggunakan pakaian ganti. Sang anak mengaku kehujanan.

    21 Maret 2014

  • Leo berceritra kepada Putri bahwa ada"orang jahat di sekolahnya". Ia mengaku menjadi korban pelecehan seksual.

    22 Maret 2014

  • Ricky, ayah Leo, mengadukan pengakuan Leo ke JIS. Sementara Putri membawa anaknya ke SOS Medika Klinik.

    24 Maret 2014

  • Putri melapor ke Polda Metro Jaya tentang kasus yang menimpa anaknya. Leo divisum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

    27 Maret 2014

  • Leo menderita panas tinggi dan dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah. Dalam pemeriksaan anuskopi ditemukan adanya luka di duburnya. Selain itu juga ditemukan dua jenis bakteri dan herpes.

    1 April 2014

  • Leo mengidentifikasi pelaku dengan menunjuk foto pelaku.

    3 April 2014

  • Polda Metro Jaya menangkap Agun Iskandar, Afriska Setiani, dan Virgiawan Amin, petugas kebersihan JIS.

    4 April 2014

  • Hasil pemeriksaan menemukan pada kelamin Agun dan Awan terdapat dua jenis bakteri yang sama dengan di dubur Leo.
  • Polisi membebaskan Afriska.

    14 April 2014

  • Orang tua korban menggelar konferensi pers.

    15 April 2014

  • Para orang tua JIS melakukan pertemuan di kawasan Pondok Indah. Terungkap kemungkinan ada lima korban lain.

    17 April 2014

  • Leo mengidentifikasi Zainal Abidin, Azwar, dan Syaiful sebagai pelaku kekerasan atas dirinya
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan JIS tak memiliki izin menyelenggarakan pendidikan taman kanak-kanak dan playgroup.

    21 April 2014

  • 28 pegawai kebersihan alih daya di JIS menjalani tes kesehatan. Tiga di antaranya diidentifikasi juga sebagai pelaku.

    22 April 2014

  • Didampingi orang tuanya, korban kedua mendatangi Komisi Nasional Perlindungan Anak. Dia menyebutkan ada pelaku lain kasus ini.
  • Federal Bureau of Investigation (FBI) Amerika Serikat mendatangi JIS, menginvestigasi kemungkinan adanya korban James William Vahey, pedofil kelas kakap yang pernah menjadi guru di JIS.

    25 April 2014

  • Zaenal, Syaeful, dan Azwar ditangkap polisi. Kepada polisi mereka mengaku melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah murid JIS.

    26 April 2014

  • Kepala Sekolah JIS, Tim Carr, dan sejumlah staf pengajar diperiksa polisi.
  • Azwar, salah satu tersangka, meninggal. Menurut polisi, dia tewas karena menenggak larutan pembersih lantai di kamar mandi Polda Metro Jaya.

    31 April 2014

  • Pengacara korban kedua menyerahkan rekaman pengakuan korban kedua kepada polisi.

    Dari Patimura, Lalu ke Terogong

    Sekolah ini didirikan para pekerja perwakilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Indonesia pada 1951. Saat itu sekolah ini hanya menerima anak-anak pekerja PBB. Lokasinya di Jalan Pattimura, Jakarta Selatan. Pada 1969 Kedutaan Besar Amerika Serikat, Australia, dan Yugoslavia sepakat mendanai dan sekolah ini diberi nama Joint Embassy School.

    Pada 1977 Joint Embassy School menempati kampus baru kawasan Cilandak, Jakarta Selatan. Pada 1978 berubah menjadi Jakarta International School, dan mulai menerima murid Indonesia.

    Pada 1985 JIS membangun kampus baru di Jalan Terogong, Pondok Indah, yang kemudian menyatu dengan"kampus Cilandak". Lahan yang ditempati milik PT Pertamina. Inilah kampusnya kini (TK-SMA). Kampus Terogong dilengkapi kolam renang, lapangan bola, dan sejumlah pusat kebugaran. Jumlah murid JIS sekitar 2.500. Biaya SPP TK US$ 2.700 (sekitar Rp 30 juta) per bulan, dan uang pendaftaran US$ 250.

    Tersangka:
    1.Agun Iskandar, 25 tahun
    2.Virgiawan Amin, 20 tahun
    3.Afriska Setiani, 24 tahun
    4.Zainal Abidin, 28 tahun
    5.Syaiful, 20 tahun
    6.Azwar, 28 tahun (meninggal)

    Para tersangka dijerat dengan

    Pasal 82 Undang-Undang Perlindungan Anak
    "Setiap orang yang dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan paling singkat 3 (tiga) tahun dan denda paling banyak Rp 300.000.000 (tiga ratus juta rupiah) dan paling sedikit Rp 60.000.000 (enam puluh juta rupiah)".

    Pasal 292 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
    "Orang dewasa yang melakukan perbuatan cabul dengan orang yang belum dewasa dari jenis kelamin yang sama, sedang diketahuinya atau patut harus disangkanya hal belum dewasa itu, dihukum penjara selama-lamanya lima tahun."

    Jakarta

  • Kampus Pattimura
  • Kampus Cilandak
  • Kampus Pondok Indah

    Fasilitas JIS memiliki tiga lokasi :
    1. Kampus Pattimura, Kebayoran Baru
    2. Kampus Cilandak
    3. Kampus Pondok Indah

    Luas Total lahan :

  • 186.162 meter persegi
  • 184 ruang kelas
  • 4 ruang teater
  • 3 lapangan tenis
  • 6 pusat kebugaran
  • 6 lapangan bermain
  • 3 kolam renang

    Biaya Masuk

  • US$ 4.000 per tahun(sekitar Rp 46 juta)

    Biaya formulir pendaftaran

  • US$ 250 per tahun(sekitar Rp 2,8 juta)

    Iuran Bulanan

    Playgroup

  • US$ 13.600 per tahun (Sekitar Rp 156,4 juta)

    TK - Kelas 5

  • US$ 18.700 per tahun (Sekitar Rp 215 juta)
  • Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    slot-iklan-300x100

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    slot-iklan-300x600
    Image of Tempo
    Image of Tempo
    Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
    • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
    • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
    • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
    • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
    • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
    Lihat Benefit Lainnya

    close

    Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

    slot-iklan-300x100
    Logo Tempo
    Unduh aplikasi Tempo
    download tempo from appstoredownload tempo from playstore
    Ikuti Media Sosial Kami
    © 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
    Beranda Harian Mingguan Tempo Plus