Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemesanan Suzuki Jimny di Indonesia ada yang mencapai 10 tahun. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), distributor Suzuki di Indonesia, bahkan sampai harus menghentikan pemesanan mobil berpenggerak 4x4 mini itu. Padahal, jumlah peminat Jimny di Indonesia mencapai ribuan.
“Benar, inden Suzuki Jimny dihentikan di beberapa dealer karena kelewat lama,” kata Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales, beberapa waktu lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Nah, inden yang kelewat lama pada Suzuki Jimny itu bisa saja dimanfaatkan duo Toyota dan Daihatsu. Kedua pabrikan yang masih berada dalam satu grup ini memiliki jagoan yang tidak kalah menarik. Pada Tokyo Motor Show, Oktober 2019, Daihatsu Rocky berjenis crossover dirilis. Sebulan kemudian, giliran Toyota Raize, kembaran dari Daihatsu Rocky, meluncur.
Video menguji Suzuki Jimny di lintasan ekstrem:
Menariknya, baik Rocky maupun Raize memiliki model dengan varian AWD (all wheel drive). Sistem penggerak roda Rocky - Raize diatur secara elektronik, menyesuaikan kebutuhan. Aritnya, pada saat melaju di jalanan normal, model 4x2 akan bekerja.
Saat berjalan di kondisi off-road atau salah satu roda kehilangan traksi, maka secara otomatis mode berkendara akan otomatis berubah ke AWD. Seluruh proses ini dikendalikan melalui sistem canggih di Electronic Computer Unit (ECU).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Soal pilihan mesin, Toyota maupun Daihatsu memiliki sejumlah opsi. Bisa menggunakan mesin yang dipakai di Jepang, atau menggunakan mesin yang digunakan di model Toyota - Daihatsu di Indonesia. Misalnya saja, mesin milik Toyota Avanza atau Daihatsu Xenia, atau bahkan menggunakan mesin 1.000 cc turbo milik Daihatsu Thor yang selama ini sudah diuji di Indonesia.
Video membedah Daihatsu Rocky di Tokyo Motor Show 2019:
Sayangnya, baik PT Toyota Astra Motor maupun PT Astra Daihatsu Motor masih enggan memberikan keterangan terkait kemungkinan masuknya Rocky dan Raize ke pasar Indonesia.
“Maaf, kami belum bisa komentar untuk rencana produk baru,” kata Direktur Pemasaran PT TAM, Anton Jimmi Suwandy, dalam berbagai kesempatan.
Hal senada juga diutarakan Direktur Pemasarn PT ADM, Amelia Tjandra, “Belum ada rencana hingga saat ini.”
Untuk diketahui harga Daihatsu Rocky di Jepang dibanderol mulai Rp 219 jutaan untuk varian terendah dan Rp 311 jutaan untuk varian tertinggi. Harga itu sedikit lebih mahal dari Toyota Raize yang dibanderol mulai Rp 217 jutaan hingga Rp 296 jutaan.
Sementara itu, Suzuki Jimny yang dijual mulai Rp 150 jutaan di Jepang, masuk Indonesia harganya ketika mulai Rp 315 jutaan. Kini harganya melambung di angka Rp 340 jutaan.
Di ajang Tokyo Auto Salon yang akan dibuka pada 10 Januari 2020, Daihatsu kembali akan mengeluarkan jagoan baru yang selama ini dikenal sebagai rival berat Suzuki Jimny pada era 1970-1980an. Model yang dimaksud adalah Daihatsu Taft yang juga cukup populer di Indonesia.
Foto 
