Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

Juli, Transjakarta Uji Coba Bus Listrik di 2 Koridor

Masih banyak persyaratan yang harus dipenuhi sebelum uji coba.

8 Mei 2019 | 00.00 WIB

Bus listrik Pemprov DKI Jakarta saat pra-uji coba di halaman pendopo Balai Kota Jakarta,29 April lalu.
Perbesar
Bus listrik Pemprov DKI Jakarta saat pra-uji coba di halaman pendopo Balai Kota Jakarta,29 April lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

JAKARTA – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menargetkan uji coba bus listrik di dua koridor busway pada Juli 2019. Direktur Operasional PT Transjakarta, Daud Joseph, mengatakan, pada uji coba nanti, bus listrik akan mengaspal di rute Monumen Nasional-Bundaran Senayan dan Ragunan-Dukuh Atas 2.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Saat ini, Transjakarta bersama sejumlah instansi lain tengah menuntaskan berbagai persyaratan dan aturan operasional bus listrik. "Harapannya memang dua bulan dari sekarang bisa selesai semuanya," kata Daud kepada Tempo, kemarin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Transjakarta sudah melakukan pra-uji coba tiga bus listrik sejak April lalu di kawasan Monumen Nasional. Bus yang menjalani pra-uji coba itu buatan perusahaan asal Cina, BYD Company Ltd; dan perusahaan lokal, PT Mobil Anak Bangsa (MAB). 

Daud menerangkan, salah satu persyaratan yang harus dipenuhi sebelum uji coba adalah penerbitan surat tanda nomor kendaraan (STNK) khusus bus listrik. Surat ini penting untuk penentuan pajak yang harus dibayarkan setiap tahun.

Dalam STNK konvensional, penghitungan pajak didasarkan pada kapasitas dan besaran tenaga mesin. Hingga saat ini, belum ada sistem konversi tenaga listrik dengan tenaga kuda mesin.

Bila aturan sudah selaras, menurut Daud, pengurusan STNK menjadi tanggung jawab pemilik bus listrik sebelum disewa dan digunakan PT Transjakarta pada uji coba mendatang. Rencananya, uji coba bus listrik akan berlangsung selama enam bulan.

"Belum tahu berapa bus listrik yang akan bisa digunakan saat uji coba. Syaratnya saja yang diselesaikan," ujar Daud.

Pelaksana tugas Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko, mengatakan operasional bus listrik membutuhkan aturan yang banyak dan rumit. Sejauh ini, Kementerian Perhubungan juga belum mengeluarkan surat rekomendasi operasional bus listrik. Sebelum uji coba, Dinas Perhubungan bersama Transjakarta akan terus mengkaji ketahanan mesin, teknologi, dan biaya operasi kendaraan per kilometer.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, menurut Sigit, juga harus menentukan nilai jual kendaraan bermotor (NJKB) tenaga listrik bersama Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri. Semua persyaratan itu diurus sembari menunggu payung hukum operasional kendaraan listrik, yaitu Peraturan Presiden dan Peraturan Gubernur DKI Jakarta tentang kendaraan tanpa emisi. "Roadmap infrastruktur lagi disusun sambil menunggu regulasi," kata Sigit.  

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga mengatakan uji coba bus listrik diharapkan terlaksana pada Juni atau Juli mendatang. Pemerintah Jakarta, kata Anies, berniat mengurangi polusi udara Ibu Kota yang semakin buruk. Meski begitu, pemerintah DKI tak mematok target kapan PT Transjakarta bisa mengganti semua busnya menjadi bus bertenaga listrik. "Kami siapkan 10 bus listrik dulu, sambil siapkan proyeksi semua bus Transjakarta menggunakan listrik," kata Anies.

FRANCISCA | LANI | ADAM PRIREZA | JULNIS FIRMANSYAH | FRANSISCO ROSARIANS

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus