Kaleidoskop Motor dan Mobil Listrik 2022: Beleid Hingga Insentif Kendaraan Listrik

Perbesar

Seorang pengemudi mengisi daya baterai mobil listriknya di SPKLU Gedung PLN Gambir, Jakarta, Rabu, 13 Juli 2022. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah saat ini sangat serius dalam menyediakan berbagai regulasi untuk mendukung terciptanya ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai. ANTARA/Agha Yuninda

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Tahun 2022 ini menjadi perjalanan yang cerah bagi motor maupun mobil listrik. Beragam dukungan Pemerintah menjadi indikasi kendaraan listrik semakin mudah untuk menjadi kendaraan masyarakat Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Puncaknya adalah pada pelaksanaan G20 dan insentif yang diberikan kepada konsumen. Simak Kaleidoskop Mobil dan Motor listrik pada 2022 ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca : Kata Kemenhub Soal Insentif Kendaraan Listrik: Saya Cuma Mengusulkan

Kaleidoskop Motor dan Mobil Listrik

Sepanjang 2022 ini, baik motor maupun mobil listrik mengalami perkembangan pesat di masyarakat Indonesia. Mulai dari beleid, model-model baru yang muncul, G20, hingga subsidi yang diberikan oleh Pemerintah.

1. Beleid

Dilansir dari tempo.co, pada jum’at, 14 Oktober 2022 lalu, Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan, Rionald Silaban mengatakan bahwa pemerintah akan merealisasikan rencana mengganti kendaraan dinas dengan mobil listrik.

Rionald menuturkan bahwa rencana penggantian mobil dinas berlanjut karena pemerintah sudah menetapkan kebijakan itu dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022. aturan atau beleid tersebut mengatur penggunaan kendaraan listrik menjadi kendaraan dinas instansi pemerintah pusat dan daerah. Sehingga, menurut dia, Kementerian Keuangan akan melakukan penyesuaiannya.

2. Ragam Model Baru Mobil Listrik

Sepanjang 2022 ini, beragam kendaraan listrik baru bermunculan. Dilansir dari bisnis.com, model yang ditawarkan di pasaran antara lain:

a. Hyundai Ioniq 5

Pada akhir Maret 2022, mobil listrik Hyundai Ioniq 5 dirilis di ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS. Kehadiran SUV listrik ini banyak menarik perhatian masyarakat di Tanah Air.

Kala itu, sebelum Hyundai resmi mengeluarkan harga, surat pemesanan kendaraan (SPK) mobil listrik ini sudah mencapai 800 unit. Adapun, kendaraan listrik ini juga diproduksi lokal di pabrik Hyundai Cikarang, Jawa Barat dengan TKDN 40 persen. Dari segi spesifikasi, Ioniq menggunakan motor listrik bermagnet permanen dan berefisiensi tinggi sebesar 100 kW (136 PS) yang dipasok oleh baterai lithium ion 38,3 kWh.

b. Mini Electric

Berlanjut ke bulan Juni 2022, MINI Indonesia meluncurkan mobil listriknya dengan nama MINI Electric di PIK Avenue, Jakarta Utara pada Juni 2022 yang dibanderol dengan harga Rp1,050 miliar.

MINI Electric memiliki motor listrik berkekuatan...

MINI Electric memiliki motor listrik 135 kW/184 hp yang disematkan pada bagian bawah memberikan pusat gravitasi ekstra rendah. Efeknya tidak hanya meningkatkan stabilitas dan pengendalian, tetapi juga membuat setiap tikungan lebih menyenangkan dari sebelumnya

c. BMW IX

Tidak ingin ketinggalan, pada 11-21 Agustus 2022 BMW Indonesia meluncurkan BMW IX dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di ICE BSD, Tangerang.

BMW IX dilengkapi dengan mesin xDrive40 yang memiliki tenaga 326 HP dan mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km per jam dalam waktu 6,1 detik. BMW mengklaim konsumsi daya listrik pada BMW iX rata-rata di bawah 20 kWh per 100 kilometer. Selain itu, mobil listrik ini memiliki kandungan energi lebih dari 70 kWh dan dalam sekali pengisian daya, dan mampu menempuh jarak hingga 420 kilometer.

d. Toyota bZ4X

Kemudian pada November 2022, Toyota bZ4X yang merupakan mobil listrik murni Toyota yang diluncurkan di Indonesia. Mobil listrik ini dibanderol dengan harga Rp1,190 miliar.

Sejumlah mobil listrik Toyota bZ4X tampak sedang mengisi daya di SPKLU PLN di Kawasan Nusa Dua, Bali, Senin, 31 Oktober 2022. (TAM)

Spesifikasi Toyota bz4X dibangun dengan platform e-TNGA atau Toyota New Global Architecture yang telah di-upgrade supaya mobil sanggup mengakomodasi komponen baterai dan motor listrik lengkap dengan perangkat keamanannya.

Mobil listrik ini mengadopsi baterai Lithium-ion mempunyai kapasitas 71,4 kWh. Berbekal kapasitas baterai tersebut, Toyota bZ4X diklaim memiliki jarak tempuh hingga 500 km tanpa menghasilkan emisi sama sekali.

e. KIA EV6

Yang terakhir sekaligus terbaru pada Desember 2022 ini, PT Kreta Indo Artha (KIA) resmi meluncurkan Kia EV6 GT-Line. Mobil ini dibanderol dengan harga Rp1,299 miliar dengan target pengiriman kepada konsumen pada 2023.

Mobil listrik unggulan tanah air ini dibangun di atas platform New Electric Global Modular Platform (E-GMP) terbaru dari Hyundai Motor Group. Dapur pacu mobil listrik ini dilengkapi dengan Dual Motor berpenggerak All Wheel Drive yang mampu menyalurkan tenaga hingga 320 Hp dan torsi 605 Nm.

3. KTT G20 jadi ajang promosi terbesar

Pada penyelenggaraan KTT G20 pada 15-16 November 2022, ada tiga perusahaan swasta yang telah mendukung pengadaan kendaraan listrik itu. Mereka adalah Toyota, Hyundai, dan Wuling. Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Setya Utama

Satya mengatkaan 836 mobil listrik...

Satya mengatakan 836 mobil listrik tersebut merupakan hasil kerja sama atau endorsement dengan perusahaan tersebut, sehingga pemerintah tak perlu membayar sama sekali. Namun, memang ada sejumlah kendaraan listrik yang dibeli pemerintah.

Adapun kendaraan listrik yang akan disediakan dalam agenda KTT G20 berjumlah 962, termasuk 454 motor listrik, serta 26 bus listrik. Bus listrik itu juga berasal dari pinjaman berbagai perusahaan swasta, yakni ada dari Perum Damri, PT Inka, dan lainnya. Bus listrik akan digunakan sebagai shuttle untuk memudahkan akomodasi peserta, khususnya dari bandara ke hotel-hotel dan tempat rangkaian acara diselenggarakan.

Menurut Satya, pengadaan mobil listrik dalam agenda KTT G20 akan mendukung program pemerintah dalam mengkampanyekan kendaraan ramah lingkungan.

4. Skema Subsidi Pemerintah

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebutkan pemerintah bakal memberikan insentif kendaraan listrik berupa subsidi ke masyarakat yang membeli mobil listrik sebesar Rp 80 juta dan subsidi sebesar Rp 8 juta untuk pembelian sepeda motor listrik.

Wali Kota Bogor Bima Arya dan wakilnya, Dedie A. Rachim ditemani anggota komunitas sepeda motor mencoba kendaraan dinas motor listrik di Bogor pada Sabtu, 26 November 2022. FOTO: Antara

“Jumlah dari subsidinya ini akan kami hitung, tapi kira-kira untuk pembelian mobil listrik akan diberikan insentif sebesar Rp 80 juta, untuk pembelian mobil listrik berbasis hybrid akan diberikan insentif Rp 40 juta” kata Agus dalam keterangan persnya pada Rabu, 14 Desember 2022. Adapun insentif untuk pembelian sepeda motor listrik yang baru akan diberikan sebesar Rp 8 juta. Sementara insentif untuk motor yang dikonversi menjadi motor listrik sebesar Rp 5 juta.

DANAR TRIVASYA FIKRI
Baca juga : Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik Akan Matikan IKM Bengkel, Ini Respons Menperin

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.