Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
MENJEMUKAN. Delapan atau bahkan sembilan pe-main bertumpuk-tumpuk di se-kitar kotak penalti sendiri. Setiap ge-rak- lawan dibayangi ketat, kalau- perlu dengan kekerasan. Begitu bola dikuasai, serangan balik disusun. Umpan panjang akan dilayangkan ke satu atau dua pemain di depan. Begitu serangan gagal, pemain kembali berkumpul di muka gawang. Sepak bola menjadi mirip- petak umpet de-ngan ca-ra bermain se-per-ti ini. Catenaccio—artinya ge-rendel—mo-del Italia- ada-lah ”dosa be-sar” yang membuat sepak bo-la menyerang seakan ma-ti bertahun-tahun lama-nya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo