Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Rapor Merah Pengendalian Bah

Anggaran program pengendalian banjir di DKI Jakarta makin terkikis dalam tiga tahun terakhir. Berbagai program Gubernur Anies Baswedan jalan di tempat.

29 Februari 2020 | 00.00 WIB

Banjir menggenangi kawasan Bundaran Bank Indonesia di Jakarta Pusat, Selasa, 25 Februari 2020 pagi./ANTARA FOTO/Winda Wahyu Fariansih
material-symbols:fullscreenPerbesar
Banjir menggenangi kawasan Bundaran Bank Indonesia di Jakarta Pusat, Selasa, 25 Februari 2020 pagi./ANTARA FOTO/Winda Wahyu Fariansih

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Anggaran pengendalian banjir Jakarta terus menurun dalam tiga tahun terakhir.

  • Sejumlah proyek pengadaan lahan untuk pelebaran sungai mandek karena sengketa dengan warga.

  • Program pembuatan sumur-sumur resapan yang digadang-gadang Gubernur Anies Baswedan juga tak berjalan.

SEJAK Senin malam, 24 Februari lalu, Rano sibuk bolak-balik mengecek ketinggian Sungai Ciliwung di Bukit Duri, Jakarta Selatan. Petugas rumah pompa Bukit Duri IV ini punya firasat banjir bakal kembali menerjang seperti malam pergantian tahun.

Hari itu, hujan deras memang mengguyur kawasan Jakarta dan sekitarnya, sejak malam hingga dinihari. Mengenakan jas hujan seadanya, Rano berkeliling ke rumah-rumah warga di sekitar sungai. Benar saja, selepas ganti hari, banjir tiba. “Menjelang subuh, air sudah selutut,” ujar Rano kepada Tempo, Jumat, 28 Februari lalu.

Pekan lalu, air bah merendam DKI dan wilayah sekitarnya sejak Ahad, 23 Februari, hingga Selasa, 25 Februari lalu. Data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menunjukkan ada 159 titik di wilayah Jakarta yang kena musibah.

Penyebab banjir pekan lalu berbeda dengan bah tahun baru. Kali ini, tak ada kiriman air dari daerah hulu di Bogor dan sekitarnya. Curah hujan di Jakarta pada 24 Februari mencapai 278 milimeter per hari. Ini juga lebih rendah daripada curah hujan pada pergantian tahun, yang mencapai 377 milimeter per hari. Meski begitu, banjir tetap melanda.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Devy Ernis

Bergabung dengan Tempo sejak April 2014, kini staf redaksi di Desk Nasional majalah Tempo. Memimpin proyek edisi khusus perempuan berjudul "Momen Eureka! Perempuan Penemu" yang meraih penghargaan Piala Presiden 2019 dan bagian dari tim penulis artikel "Hanya Api Semata Api" yang memenangi Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Alumni Sastra Indonesia Universitas Padjajaran.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus