Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Menunggu Calon Walikota

Pemilihan calon Wali Kotamadya Banjarmasin oleh DPRD setempat. PPP dan Golkar mempunyai kekuatan yang seimbang dan masing-masing akan mengajukan calon. (kt)

3 Februari 1979 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PEMILIHAN calon Walikotamadya Banjarmasin oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah setempat hari-hari mendatang ini mungkin seru. Sebab Partai Persatuan Pembangunan dan Golongan Karya sama-sama akan mengajukan calon. Dan berbeda dengan di banyak daerah lain, kekuatan kedua organisasi sosial politik tadi di DPRD di sini agak seimbang. Dari 32 anggota DPRD 16 di antaranya dari fraksi PPP. Namun Fraksi Karya yang cuma beranggotakan 12 orang bisa mendapat tambahan suara 3 anggota Fraksi ABRI dan I anggota yang duduk di DPRD karena pengangkatan oleh pemerintah. Tanggal 17 Januari lalu organisasi ini menarik (merecall) 5 anggotanya di DPRD. Menurut sumber TEMPO di Kotamadya Banjarmasin tindakan ini diambil karena ke-5 anggota itu dianggap tidak sefaham dengan banyak unsur pimpinan organisasinya yang ingin menampilkan calon Kamaruddin. Pejabat Walikotamadya Banjarmasin sekarang itu, Kamaruddin, tentu salah satu calon yang populer. Ia sudah 1 tahun menjadi penjabat walikota. Sungguhpun begitu Riduan Iman yang akan merupakan calon dari PPP agaknya bukan orang baru di Banjarmasin. Ia Walikotamadya Banjarmasin beberapa tahun lalu. Dengan begitu seperti diramalkan sementara anggota warga kota pemilihan calon Walikotamadya itu akan menjadi menarik. Sungguhpun begitu suasana di Kotamadya Banjarmasin belakangan ini cukup adem. Persoalannya memang bisa dimaklumi. Sebab sepintas lalu memang tidak ada yang luar biasa. Pertama karena DPRD Kotamadya Banjarmasin sendiri belum menetapkan tanggal pasti kapan pemilihan akan dilakukan. Kedua 5 anggota DPRD yang bakal diganti pun tampaknya tidak mau bicara. 5 anggota yang bakal diganti itu adalah Haji Anang Djohansyah (Wakil Ketua DPRD), YIIT Napis (KetuA Fraksi Karya), Gusti Perbatasan Rachmatillah Yusran Salman dan Haji Abdul Muin. Keengganan mereka menyetujui Golkar menampilkan Kamaruddin sebagai calon Walikotamadya yang definitif cukup santer beritanya. Tapi tak ada yang bicara jelas-jelas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus