Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah kursi kosong pada Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB Jakarta 2020 di SMAN 12 Duren Sawit, Jakarta Timur hanya sepuluh. Total kuota penerimaan di SMA Negeri 12 untuk angkatan 2020/2021 adalah 240 siswa.
"Hanya itu. Siswa yang diterima melalui jalur zonasi, afirmasi, bina RW, prestasi rata-rata usia 16 dan 15 tahun. Yang 17 tahun hanya satu orang saja," kata Wakil Kesiswaan SMAN 12 Duren Sawit Sutomo di Jakarta, Rabu.
Sutomo menjelaskan, 240 siswa baru itu terdiri atas enam rombongan belajar (rombel) pada kelas IPA 3 dan IPS 3. "Tadinya satu kelas ada 36 orang, sekarang 40 orang, karena kemarin ada tambahan zona RW," katanya.
Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Timur Gunas Mahdianto mengatakan, sisa kursi kosong yang diperebutkan calon siswa di hari terakhir PPDB Jakarta 2020 berasal dari siswa yang tidak lapor diri dan gagal naik kelas.
"Sisa kursi ini karena laporan dari masing-masing sekolah terhadap sisa bangku kosong baik itu karena tidak lapor diri dan siswa yang tidak naik kelas dilaporkan langsung melalui sistem," katanya.
PPDB Jakarta 2020 ditutup pada hari ini pukul 15.00 untuk pendaftaran jalur terakhir yang diumumkan di hari yang sama pukul 17.00. Pengumuman penerimaan siswa baru untuk kursi sisa itu dapat diakses calon siswa melalui aplikasi ppdb.jakarta.go.id. "Jalur terakhir ini dibuka sejak 7-8 Juli 2020," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini