Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Proyek MRT Fase 2, Dinas Perhubungan Tutup Jalan Merdeka Selatan

Untuk pengerjaan MRT fase 2, Dinas Perhubungan DKI melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

25 Agustus 2020 | 17.25 WIB

(kiri ke kanan) Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvia Halim, Komisaris Utama MRT Muhammad Syaugi, dan Direktur Utama MRT William Sabandar saat meninjau pengerjaan proyek MRT Fase 2 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa, 11 Agustus 2020. TEMPO/Lani Diana
Perbesar
(kiri ke kanan) Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvia Halim, Komisaris Utama MRT Muhammad Syaugi, dan Direktur Utama MRT William Sabandar saat meninjau pengerjaan proyek MRT Fase 2 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa, 11 Agustus 2020. TEMPO/Lani Diana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas di Ibu Kota, untuk pengerjaan konstruksi Mass Rapid Transit atau MRT fase dua. Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo mengatakan rekayasa lalu lintas dilakukan karena bakal ada pekerjaan tes pit di Jalan Medan Merdeka Selatan sisi Selatan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pelaksanaan pekerjaan akan dimulai 26 Agustus sampai dengan 9 September 2020," kata Syafrin melalui keterangan tertulis, Selasa, 25 Agustus 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dinas Perhubungan bakal menutup jalur lambat di Jalan Merdeka Selatan sisi Selatan, sehingga lalu lintas dari arah Timur atau Tugu Tani akan dialihkan melalui jalur cepat. "Kecuali untuk ke Wisma Antara dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral masih dapat mengaksesnya."

Shimizu-Adhi Karya Joint Venture selaku pelaksana pekerjaan konstruksi MRT Fase 2 paket CP201 atau Stasiun Thamrin dan Stasiun Monumen Nasional bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan di lokasi pekerjaan.

"Kami mengimbau para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan," ujar Syafrin.

Imam Hamdi

Bergabung dengan Tempo sejak 2017, setelah dua tahun sebelumnya menjadi kontributor Tempo di Depok, Jawa Barat. Lulusan UPN Veteran Jakarta ini lama ditugaskan di Balai Kota DKI Jakarta dan mendalami isu-isu human interest.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus