Survei Indikator: PSI dan PAN Diprediksi Tak Lolos ke Parlemen

TEMPO.CO, Jakarta- Hasil survei yang dirilis oleh lembaga Indikator Politik Indonesia, Rabu, 4 April 2019, menunjukan hanya ada delapan partai politik yang mampu menembus parlemen. Partai-partai baru seperti PSI, Garuda dan Perindo diprediksi hanya memperoleh suara di bawah 4 persen yang merupakan syarat perolehan suara.

Selain itu, partai yang saat ini duduk di parlemen, seperti PAN dan Hanura, kemungkinan juga akan terdepak.

Baca: Zulkifli Hasan: Baru 65 Persen Kader PAN Dukung Prabowo

Hasil survei juga menunjukan bahwa partai-partai yang telah mapan seperti PDIP, Gerindra, Demokrat dan Golkar besar kemungkinan kembali menguasai Senayan. Dari 16 partai politik, PDIP masih menempati posisi teratas dengan suara responden sebesar 24,2 persen. Disusul oleh Gerindra di posisi kedua dengan jumlah suara 11,7 persen.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, persentase elektabilitas partai politik yang berada di lima besar pada hasil survei tersebut tidak terlalu kentara. “Elektabilitas peringkat 2 sampai 5  itu tidak signifikan,” ujar Burhanuddin.

Berikut partai politik yang diprediksi lolos ke parlemen versi Indikator:
1. PDIP 24,2 persen
2. Gerindra 11,7 persen
3. Golkar 11,5 persen
4. PKB 8,8 persen
5. Demokrat 8,7 persen
6. PKS 6,0 persen
7. Nasdem 5,7 persen
8. PPP 4,9 persen

Simak: Dijanjikan 7 Kursi Menteri, PAN Ingin Fokus Menang Terlebih Dulu

Adapun partai politik yang diprediksi tidak lolos parlemen:
9. Perindo 2,6 persen
10. PAN 2,2 persen
11. Hanura 1,3 persen
12. PSI 1,3 persen
13. Berkarya 0,8 persen
14. PBB 0,6 persen
15. Garuda 0,2 persen
16. PKPI 0,2 persen.

IQBAL T. LAZUARDI