Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Temuan Kasus Covid-19, Kantor Suku Dinas Sosial Jakarta Timur Ditutup

Dinas Kesehatan Jakarta Timur akan melakukan tracing terhadap seluruh pegawai Sudi Sosial untuk mengantisipasi temuan kasus Covid-19 lain.

18 Februari 2022 | 14.47 WIB

Petugas pemadam kebakaran, menyemprotkan cairan disinfektan di lingkungan warga Buaran, Klender, Duren Sawit Jakarta Timur, 30 Oktober 2020. Penyemprotan disinfektan ini dilakukan guna mencegah penyebaran COVID-19 di Jakarta, dimana dari  7.903 kasus yang ada di Indonesia, 2.056 kasus terdapat di DKI Jakarta per 29 Desember 2020 kemaren. TEMPO/Fardi Bestari
Perbesar
Petugas pemadam kebakaran, menyemprotkan cairan disinfektan di lingkungan warga Buaran, Klender, Duren Sawit Jakarta Timur, 30 Oktober 2020. Penyemprotan disinfektan ini dilakukan guna mencegah penyebaran COVID-19 di Jakarta, dimana dari 7.903 kasus yang ada di Indonesia, 2.056 kasus terdapat di DKI Jakarta per 29 Desember 2020 kemaren. TEMPO/Fardi Bestari

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Timur Purwono mengatakan kantornya ditutup sementara setelah temuan 6 kasus Covid-19. Purwono mengatakan penutupan kantor Sudin Sosial Jakarta Timur di Jalan H Naman, Pondok Kelapa, Duren Sawit, disebabkan enam pegawainya positif Covid-19.

Purwono mengatakan penutupan kantor hingga Senin, 21 Februari mendatang itu menyebabkan pelayanan administrasi ditunda. "Untuk mencegah penyebaran Covid-19 di masyarakat," kata Purwono di Jakarta, Jumat, 18 Februari 2022.

Meski kantor ditutup, Sudin Sosial Jaktim tetap siap memberikan mendistribusikan bantuan jika ada ada musibah kebakaran atau banjir. Dapur umum akan tetap disiagakan 24 jam. 

Selama kantor ditutup akan dilakukan penyemprotan disinfektan di seluruh area kantor. Penyemprotan akan dilakukan Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur pada Sabtu dan Minggu.   

Purwono juga meminta bantuan tracing dari Dinas Kesehatan Jakarta Timur terhadap seluruh pegawainya untuk mengantisipasi temuan kasus Covid-19 lain. "Untuk menyisir apakah ada pegawai lain yang terpapar Covid-19," ujarnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, BOR di DKI Naik Jadi 61 Persen


Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus