Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden AS Donald Trump menuntut General Motors Co. menyiapkan produk baru untuk mengisi pabrik di Ohio yang rencananya akan ditutup tahun depan karena permintaan mobil kecil terus merosot. Produsen mobil terbesar AS mengatakan pada hari Senin akan memangkas ribuan dari tenaga kerja Amerika Utara, memangkas produksi dan menghilangkan beberapa model mobil yang laris. GM juga berencana untuk menutup pabrik perakitan dan pabrik transmisi di Ohio, bersama dengan pabrik perakitan di Kanada.
Baca: 2018, General Motors Akan Meluncurkan 15 Model Baru di Cina
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Trump mengatakan kepada wartawan bahwa dia tidak senang dengan keputusan GM untuk mengosongkan pabrik di Lordstown, Ohio. "Saya tidak ragu bahwa dalam waktu yang tidak terlalu lama, mereka akan meletakkan sesuatu yang lain. Mereka sebaiknya memasukkan sesuatu yang baru," kata Trump.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
GM tidak segera mengomentari pernyataan Trump, tetapi perusahaan mencatat memiliki fasilitas lain di Ohio termasuk pabrik transmisi di Toledo dan pusat logam di Parma.
Para anggota parlemen Ohio mendesak GM untuk mempertimbangkan kembali. Senator Republik Rob Portman mengatakan kepada Kepala Eksekutif GM Mary Barra agar perusahaan harus membawa produk baru ke pabrik dan setidaknya merelokasi sebagian produksi dan karyawan ke pabrik GM Toledo.
Pada bulan Juli 2017, Trump berpidato di Youngstown, Ohio dekat pabrik GM dan berjanji bahwa semua akan kembali seperti semula. Dia mengatakan kepada penduduk setempat: "Jangan bergerak. Jangan jual rumah Anda."
Trump secara terpisah mengatakan kepada media lainbahwa General Motors Co harus berhenti membuat mobil di Cina dan menjadikan Amerika Serikat sebagai gantinya.
Trump mengatakan kepada wartawan bahwa dia memberi tahu Barra bahwa dia tidak senang dengan keputusan GM tersebut. Dia mengatakan keputusan untuk menghentikan penjualan Chevrolet Cruze tidak ada hubungannya dengan tarif tetapi karena penjualan yang buruk. "Dapatkah dijual mobil yang laris dan masukkan kembali (ke AS)," kata Trump.
Baca: General Motors Akan Pakai Serat Karbon pada Mobil Pikap Terbaru
GM saat ini memproduksi satu kendaraan di Cina yang diekspor ke Amerika Serikat - Buick Envision. Perusahaan telah menjual sekitar 22.000 hingga September dan pada Agustus mencari pengecualian dari 25 persen tarif AS yang dikenakan pada impor kendaraan Cina. Trump belum memutuskan atas permintaan tersebut.