Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Wali Kota Jakarta Utara: Isolasi di Rusun Nagrak Lebih Baik Ketimbang di Rumah

Wali Kota Ali mengajak masyarakat Jakarta Utara yang terpapar Covid-19 untuk menjalani isolasi mandiri terkendali di Rusun Nagrak, Cilincing.

25 Juli 2021 | 19.29 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Petugas BPBD DKI Jakarta melintas di Rumah Susun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa 15 Juni 2021. Pemprov DKI Jakarta menyiapkan penambahan 2.500 tempat tidur di rusun tersebut apabila pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran terus bertambah.ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengatakan isolasi terkendali di Rumah Susun atau Rusun Nagrak, Cilincing, lebih baik daripada isolasi mandiri di rumah.

"Kami sampaikan kepada warga Jakarta Utara bahwa yang terbaik adalah isolasi terkendali di Rumah Susun Nagrak dibandingkan harus isolasi mandiri (isoman) di rumah," kata Ali di Ruang Fatahillah, Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Minggu, 25 Juli 2021.

Ali mengajak masyarakat Jakarta Utara yang terpapar Covid-19 untuk menjalani isolasi terkendali di Rusun Nagrak, Cilincing untuk mencegah penularan dari warga yang positif Covid-19 kepada masyarakat lainnya di sekitar tempat tinggal masing-masing.

Ali menerangkan isolasi mandiri di rumah itu kondisinya terbatas dan dikhawatirkan adanya kemungkinan penularan kepada masyarakat sekitar warga.

"Jika di Rusun Nagrak dapat lebih terkendali, termonitor dan terfasilitasi. Baik dari segi obat-obatan, makanan, vitamin termasuk untuk memberikan kenyamanan pada warga Jakarta Utara yang sedang dalam masa penyembuhan COVID-19," ujar Ali.

Ali mengatakan untuk masyarakat Jakarta Utara yang dinyatakan positif Covid-19 agar tidak panik.

Jika terkonfirmasi positif, diharapkan dapat segera melaporkan diri ke Satgas COVID-19 tingkat RT dan Puskesmas terdekat.

Untuk selanjutnya dapat dilakukan pemeriksaan awal dan diberikan pengantar apabila memerlukan isolasi terkendali.

Saat ini, kata Ali, Rusun Nagrak baru terisi sebanyak 25 persen.

"Kami sangat berharap masyarakat mau menjalani isolasi terkendali di Rusun Nagrak Jakarta Utara ketimbang harus menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, khususnya untuk orang tanpa gejala ataupun orang dengan gejala ringan," tuturnya.

Baca juga : Cerita 7 Wanita Gabung Tim Pemulasaraan Jenazah Covid-19 di Jakarta Utara
#Jagajarak
#Cucitangan
#Pakaimasker
ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus