Apple Siap Rilis AirTag Generasi Kedua Tahun Depan, Apa Saja Fitur yang Ditingkatkan?

TEMPO.CO, Jakarta - Apple dikabarkan akan merilis AirTag, fitur pelacak barang hilang, generasi kedua pada tahun depan. Informasi ini berasal dari buletin ‘Power On’ yang rutin dirilis oleh Mark Gurman, seorang sumber terpercaya untuk bocoran produk Apple.

Menurut Gurman, seperti dilansir dari Antara, Selasa, 19 November 2024. AirTag terbaru kemungkinan meluncur pada pertengahan 2025. Apple disebut akan memperbarui desain agar speaker perangkat lebih sulit dilepas, sebagai bagian dari upaya memperkuat fitur anti-penguntitan. Perangkat ini juga akan memiliki notifikasi suara untuk mendeteksi keberadaan AirTag asing di sekitar pengguna.

Mengutip Engadget, AirTag generasi kedua akan membawa sejumlah pembaruan, terutama pada aspek privasi. Langkah ini karena adanya gugatan hukum yang muncul terhadap produk generasi pertama, termasuk class action. Produk Apple itu disalahgunakan untuk penguntitan.

Dari sisi teknologi, jangkauan AirTag generasi kedua akan lebih luas. Apple generasi pertama memakai chip U1 yang bekerja dengan teknologi pita ultra lebar pada jarak sekitar 10 meter. Menurut rumor yang beredar pada pertengahan 2024, AirTag 2 bakal dipasangi chip Ultra-Wideband (UWB) generasi kedua yang juga ada pada iPhone 15, Apple Watch Series 9, serta Apple Watch Ultra 2. AirTag baru ini kemungkinan bisa terjangkau dari jarak sekitar 60 meter.

Meski demikian, desain fisiknya diperkirakan tidak akan jauh berbeda dari model sebelumnya. Sebagai informasi, AirTag pertama kali dirilis pada 2021 dengan fitur pelacakan aman yang mengusung enkripsi end-to-end. Pada versi terbaru, Apple tampaknya ingin memperbaiki kekurangan sekaligus memperkuat posisi AirTag di pasar perangkat pelacak. Berbentuk bulat seperti koin, pelacak perangkat itu dirancang menyerupai gantungan kunci untuk berbagai benda penting, seperti dompet atau tas.