Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah sampah di Kota Depok, Jawa Barat, kemungkinan akan bertambah pada masa liburan Natal hingga akhir tahun ini. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Depok Abdul Rahman mengatakan timbulan sampah di Kota Depok pada waktu normal sekitar 1.200 ton per hari, sudah termasuk seribu ton yang masuk ke tempat pembuangan akhir (TPA).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Yang masuk ke TPA diperkirakan akan akan meningkat kurang lebih 10 persen atau sekitar 100 ton," kata Rahman kepada Tempo, Senin, 23 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia memastikan Dinas Lingkungan Hidup Kota Depok tetap menempatkan beberapa petugas kebersihan di beberapa titik selama masa liburan. Petugas sampah akan disiagakan di jalur Margonda, serta pusat-pusat keramaian lainnya. Beberapa petugas juga akan diminta lembur untuk mengantisipasi penambahan volume sampah.
Ada sedikitnya 400 petugas pembersihan sampah yang akan disiapkan. “Tersebar di beberapa wilayah kecamatan," tutur Rahman.
Regulator di beberapa daerah lainnya juga sedang bersiap mengatasi peningkatan volume sampah pada masa liburan. Di Banten, misalnya, jumlah sampah diprediksi meningkat 30 persen saat libur Natal dan Tahun Baru, dibanding masa normal. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Banten Wawan Gunawan mengatakan persentase itu setara penambahan 2.157 ton sampah per hari.
"Sehingga total sampah harian dapat mencapai sekitar 9.349 ton," kata Wawan.
Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) milik Kementerian Lingkungan Hidup meninjukkan volume sampah di Banten mencapai 2,62 juta ton sepanjang 2023. Dari jumlah itu, volume sampah hariannya berkisar 7.192 ton per hari.