Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Baterai merupakan komponen penting yang ada dalam smartphone. Baterai berfungsi untuk penyimpanan daya sehingga smartphone dapat aktif. Namun, sering didapati baterai smartphone mudah habis. Hal itu bisa saja terjadi karena aplikasi yang terpasang di smartphone.
Daftar Aplikasi Penguras Baterai di HP
Saat ini, terdapat beragam aplikasi di smartphone yang bermunculan dengan fungsinya masing-masing. Aplikasi yang terpasang memerlukan ruang penyimpanan dan baterai sebagai sumber daya. Sebelumnya, layanan penyimpanan pCloud menganalisis kebutuhan baterai 100 aplikasi paling populer di dunia pada 2021. Dengan indikator berupa ketersediaan fitur tambahan seperti kamera dan lokasi, baterai, serta mode gelap, hasilnya terdapat 20 aplikasi paling boros baterai. Apa saja? Simak uraiannya berikut ini dikutip dari situs web pCloud.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Fitbit
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Salah satu pelopor jam tangan canggih asal Amerika Serikat tercatat beroperasi dengan meminta izin 14 dari 16 fitur pada smartphone, diantaranya ialah kamera, mikrofon, lokasi, dan koneksi Wifi. Hal inilah yang menyebabkan Fitbit memperoleh skor tertinggi dengan persentase 92 persen.
2. Verizon
Perusahaan yang menghasilkan berbagai produk nirkabel dan internet ini menjadi raksasa telekomunikasi nomor dua di Amerika Serikat. Sayangnya, Verizon termasuk aplikasi yang menyedot kapasitas baterai sangat besar, diantaranya untuk media, lokasi, hingga kontak.
3. Skype
Skype masuk dalam daftar aplikasi penguras baterai di HP. Skype yang dirilis pada 29 Agustus 2003 meminta akses 14 dari total 16 fitur. Perangkat lunak untuk melakukan panggilan audio dan video ini menerima nilai 87 persen.
4. Uber
Aplikasi Uber tidak menawarkan tampilan mode gelap. Hal ini cukup mempengaruhi performa Uber atas kebutuhan baterai smartphone. Uber mengambil akses kalender milik pengguna. Aplikasi ini meraih skor 87 persen.
5. BIGO LIVE
Platform streaming yang berpusat di Singapura ini diluncurkan pada Maret 2016. BIGO LIVE telah digunakan oleh 400 juta orang di dunia. Ketiadaan tampilan gelap membuat aplikasi broadcast video tersebut terus menguras kapasitas baterai.
6. Facebook
Facebook juga dilaporkan menyedot baterai dengan persentase penilaian yang didapatnya sebesar 82 persen. Berbagai fitur yang ditawarkan Facebook, seperti mengunggah status, gambar, sampai berkirim pesan menyebabkan kebutuhan sumber energi cukup besar. Facebook diketahui meminta izin untuk mengakses lokasi sampai data smartphone.
7. Airbnb
Aplikasi penguras baterai di HP selanjutnya ialah Airbnb. Airbnb merupakan perangkat lunak yang menyediakan jasa penginapan dan sewa properti dari seluruh penjuru dunia. Perusahaan yang berkantor di San Fransisco ini mengajukan permohonan akses lokasi agar bisa memberi rekomendasi hunian terdekat. Airbnb juga mendapatkan skor 82 persen.
8. Instagram
Instagram sukses menarik 2 miliar pengguna dari seluruh penjuru dunia. Sayangnya, banyak pengguna mengeluhkan borosnya baterai HP mereka ketika membuka aplikasi tersebut. PCloud merilis hasil kebutuhan baterai Instagram dengan skor 79 persen.
9. Amazon
Teknologi yang berorientasi pada transaksi elektronik, kecerdasan buatan (AI), streaming digital, dan komputasi awan ini memperoleh skor 77 persen. Persentase tersebut tergolong besar karena Amazon menginginkan akses kontak, informasi telepon, dan juga mikrofon.
10. Booking.com
Salah satu agen perjalanan daring yang terbentuk di Amsterdam ini sudah ada sejak 1996. Sebelum merilis aplikasi, Booking.com dapat dibuka melalui website. Untuk menyarankan tempat penginapan terbaik, Booking.com mengharapkan akses lokasi dari penggunanya. Sehingga layanan digital ini diberikan skor 77 persen.
NIA HEPPY | MELYNDA DWI PUSPITA
Pilihan Editor: Profesor Universitas Andalas Pakai Kosmetika Berbasis Stem Cell dari Laboratoriumnya