Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi Google Translate memungkinkan pengguna menjelajahi daerah baru, berkomunikasi dengan berbagai bahasa, dan membuat koneksi yang tidak memungkinkan. Salah satu fitur menarik di Google Translate adalah terjemahan kamera instan yang sudah bisa menerjemahkan 88 bahasa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kamera instan memungkinkan pengguna melihat dunia dalam bahasanya sendiri, hanya dengan mengarahkan kamera ponsel ke arah objek foto berupa teks berbahasa asing. Dalam keterangan, Selasa, 16 Juli 2018, fitur tersebut mirip dengan fitur real-time translation yang baru saja diluncurkan di Google Lens.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fitur real-time translation adalah cara intuitif untuk memahami lingkungan sekitar dan cukup membantu saat bepergian ke luar negeri, meskipun ponsel tidak terhubung dengan internet atau Wi-Fi.
Terjemahan kamera instan menambahkan dukungan untuk 60 bahasa lainnya, seperti Bahasa Arab, India, Melayu, Thailand, dan Vietnam. Juga daftar lengkap semua 88 bahasa yang didukung, termasuk Bahasa Jawa, Sunda dan Indonesia.
Selain itu, yang menarik dari fitur ini, pengguna hanya bisa menerjemahkan antara Bahasa Inggris ke bahasa lainnya, tapi sekarang bisa menerjemahkan ke lebih dari 100 bahasa di Google Translate. Artinya, pengguna bisa menerjemahkan dari Bahasa Arab ke Bahasa Perancis atau Bahasa Jepang ke Bahasa Mandarin, dan lain sebagainya.
Saat bepergian ke luar negeri, terutama di wilayah dengan beragam bahasa, mungkin akan sulit bagi seseorang menentukan bahasa yang perlu diterjemahkan. Namun, versi terbaru Google Translate dapat memilih Detect Language sebagai bahasa sumber dan aplikasi secara otomatis mendeteksi bahasa tersebut dan menerjemahkannya.
Misalnya, bepergian melalui Amerika Selatan, di mana Bahasa Portugis dan Spanyol digunakan, dan pengguna menemui sebuah tanda. Google Translate dapat menentukan bahasa apa yang masuk, lalu menerjemahkannya ke dalam bahasa yang dipilih.
Selain itu, untuk pertama kalinya, teknologi Neural Machine Translation (NMT) dibuat menjadi terjemahan kamera instan. Hal ini menghasilkan terjemahan yang akurat dan alami, mengurangi kesalahan 55-58 persen pada bahasa tertentu.
Sebagian besar bahasa bisa diunduh ke perangkat, sehingga pengguna dapat menggunakan fitur tanpa koneksi internet. Namun, ketika perangkat terhubung ke internet, fitur akan menggunakan koneksi tersebut untuk menghasilkan terjemahan dengan kualitas yang lebih baik.
Google Translate hadir dengan tampilan baru dengan tiga fitur terjemahan kamera yang berlokasi di bagian bawah aplikasi Google Translate. Pertama Instan menerjemahkan teks asing ketika pengguna mengarahkan kamera ke arah sana.
Kedua fitur Scan, yang memungkinkan mengambil foto dan menggunakan jari untuk menyorot teks yang ingin diterjemahkan. Dan ketiga Impor yang memungkinkan pengguna menerjemahkan teks dari foto pada rol kamera Anda.
Simak artikel lainnya tentang Google Translate di kanal Tekno Tempo.co.