Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

Identik Logo Twitter, Bagaimana Asal-usul Gambar Burung Media Sosial Itu?

Citra Twitter sudah identik dengan logo burung biru dan kata tweet

26 Juli 2023 | 20.31 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Elon Musk kembali dengan kontroversialnya. Kali ini, ia mengubah logo Twitter menjadi X. Pada 2006 sejak mula Twitter sampai sekarang, logonya memang sudah beberapa kali berganti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mulanya logo Twitter bukan berwarna biru melainkan hijau. Bentuknya pun hanya menampilkan huruf twttr. Logo berubah pada 2007. Kala itu dirancang oleh Linda Gavin. Ia membentuk nama twitter menggunakan font sans serif

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kini logo Twitter berubah kembali semenjak Elon Musk membeli Twitter pada Oktober 2022. Perubahan logo ini sangat disoroti, karena citra Twitter sudah identik dengan logo burung biru dan kata tweet. Elon Musk mengganti logo itu dengan kesukaannya terhadap huruf X.

Tentang logo Twitter burung biru

Burung biru logo Twitter akan berganti  X menandai ambisi Elon Musk membuat aplikasi segalanya. Pada Senin, 24 Juli 2023, X putih dengan latar belakang hitam menjadi logo baru di situs web Twitter, meskipun burung biru masih terlihat di aplikasi seluler.

Gambar burung biru Twitter sebelum berganti menjadi X sebenarnya logo kedua perusahaan. Waktu itu menggantikan Larry the Bird yang digunakan dari 2010 hingga 2012. Mengutip The Verge, logo burung khas Twitter dirancang oleh Martin Grasser bersama Todd Waterbury dan Angy Che.

Desain akhir adalah salah satu dari 24 opsi potensial yang diusulkan kepada Jack Dorsey. Grasser sebelumnya memberi tahu Fast Company, salah satu pendiri dan mantan CEO Twitter segera mengambilnya.

Logo itu dibangun dari 15 lingkaran tumpang tindih yang terbentuk menjadi burung. “Dengan logo, sesuatu yang kecil, Anda menginginkan bentuk dan wujud yang berulang,” kata Grasser kepada Fast Company.

“Itu memudahkan mata manusia untuk memahaminya, dan tidak terlalu berantakan,” kata Grasser lagi. Lingkaran itu juga dimaksudkan untuk melambangkan tujuan Twitter untuk memberikan suara atau informasi kepada semua orang.

Burung biru khas Twitter lebih dari sekedar logo. Itu juga cocok dengan bahasa yang digunakan untuk mendeskripsikan layanan. Penyebutan postingan dengan istilah tweet atau cuit lebih dulu ada dari versi pertama logo burung dalam beberapa tahun. Tapi, kemudian keduanya tampak tidak bisa dipisahkan. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus