Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Banyak cara investasi properti yang dapat dilakukan oleh pemula. Hal ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin mengembangkan portofolio dalam berinvestasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Investasi properti merupakan salah satu bentuk investasi yang telah lama menjadi pilihan utama para investor yang ingin mengembangkan kekayaan mereka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Investasi ini menawarkan potensi keuntungan jangka panjang dan berbagai manfaat finansial, seperti penghasilan sewa, pertumbuhan nilai aset, dan pengembangan portofolio.
Namun, untuk berhasil dalam investasi properti, diperlukan pemahaman yang mendalam tentang pasar properti, perencanaan yang matang, serta pemilihan yang bijak terkait properti yang akan diinvestasikan.
Dalam artikel ini, akan menjelaskan langkah-langkah penting dan strategi cerdas yang dapat membantu Anda memahami cara berinvestasi dalam properti dengan lebih baik. Simak ya.
Cara Investasi Properti Bagi Pemula
Bagi Anda yang baru memasuki dunia investasi properti, langkah awal ini dapat menjadi langkah yang menentukan dalam perjalanan investasi Anda. Berikut adalah sejumlah panduan yang bisa Anda diikuti sebagai pemula untuk memulai investasi properti dengan bijak:
1. Seleksi Pengembang yang Terpercaya
Sebelum memutuskan untuk membeli properti seperti rumah atau apartemen, penting untuk melakukan penelitian mendalam tentang pengembang properti yang terlibat.
Disarankan untuk memilih pengembang yang sudah memiliki reputasi baik dan dapat dipercaya. Hal ini penting untuk menghindari potensi penipuan properti yang dapat merugikan investor.
Hal yang dapat dilakukan adalah survei terlebih dahulu tentang properti yang Anda minati, dan pastikan Anda mengetahui latar belakang pengembang yang bertanggung jawab atas proyek tersebut.
Pastikan juga untuk memeriksa legalitas pengembang tersebut agar Anda merasa lebih aman saat melakukan transaksi.
2. Pilih Lokasi dengan Bijak
Salah satu aspek penting dalam berinvestasi properti adalah lokasi. Sebelum membeli properti, pertimbangkan dengan cermat lokasi yang Anda pilih.
Sebaiknya, pilih lokasi yang strategis dan memiliki potensi pertumbuhan. Misalnya, properti yang terletak di kawasan perkotaan atau dekat dengan fasilitas transportasi umum biasanya memiliki prospek yang lebih menjanjikan.
Lokasi yang strategis seringkali meningkatkan nilai jual properti dan membuatnya lebih mudah diakses oleh calon penyewa atau pembeli.
3. Siapkan Dana dengan Matang
Investasi properti memerlukan modal yang cukup besar, oleh karena itu, penting untuk mempersiapkan dana dengan cermat.
Pastikan Anda memiliki dana yang cukup untuk memenuhi kebutuhan investasi properti Anda, termasuk biaya tambahan yang mungkin timbul, seperti biaya bank, biaya asuransi, biaya notaris, dan pajak.
Beberapa biaya yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memulai investasi properti antara lain:
- Biaya tanda jadi: biaya ini ditentukan oleh pengembang properti atau penjual properti dalam kasus pasar sekunder dan biasanya berfungsi sebagai tanda keseriusan Anda dalam pembelian.
- Uang muka: setelah membayar biaya tanda jadi, Anda perlu menyiapkan uang muka. Besaran uang muka dapat bervariasi tergantung apakah Anda membeli dari pengembang atau melalui pasar sekunder.
- Angsuran: banyak pemula memilih untuk membiayai investasi properti mereka dengan kredit atau angsuran bulanan. Pastikan Anda memahami dan mampu membayar angsuran tersebut sesuai kesepakatan dengan pihak bank.
4. Lakukan Penelitian Harga Pasar
Sebelum memutuskan untuk membeli properti, pastikan untuk melakukan penelitian harga pasar di wilayah yang Anda minati.
Ini membantu Anda mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang harga properti di daerah tersebut dan memudahkan Anda untuk membuat perbandingan yang lebih baik saat berinvestasi.
Penelitian harga pasar juga dapat memberikan wawasan tentang prospek nilai jual properti di masa depan.
5. Pertimbangkan Fasilitas di Sekitar
Penting untuk mempertimbangkan fasilitas yang ada di sekitar properti. Fasilitas seperti pusat perbelanjaan, sekolah, rumah sakit, tempat ibadah, dan fasilitas infrastruktur lainnya dapat mempengaruhi harga jual properti.
Pastikan untuk memeriksa ketersediaan fasilitas internal dan eksternal di sekitar properti, karena ini dapat memengaruhi daya tarik dan nilai investasi properti Anda.
Inilah panduan singkat tentang cara berinvestasi dalam properti, terutama bagi pemula yang ingin memulai perjalanan investasi mereka.
Perhatikan semua faktor ini dengan cermat sebelum Anda mengambil keputusan berinvestasi properti. Semoga bermanfaat.
RISMA KHOLIQ