Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

56 Kereta Api Tambahan Disiapkan untuk Periode Libur Natal dan Tahun Baru, Simak Deretan Rute Favoritnya

PT KAI akan mengoperasikan 56 kereta api tambahan untuk mengakomodir antusias masyarakat yang cenderung tinggi pada masa libur Natal dan Tahun Baru.

10 Desember 2024 | 10.36 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Penumpang kereta mengantre untuk mendapatkan tiket menjelang libur panjang yang bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 16 September 2024 atau 12 Rabiul Awal 1446 Hijriah, Stasiun Senen, Jakarta, Jumat, 13 September 2024. Untuk mengantisipasi lonjakan volume penumpang, KAI Daop 1 Jakarta menambah KA 7002A Taksaka dengan rute Gambir - Yogyakarta. Bertambahnya jumlah penumpang ini dengan tujuan favorit Yogyakarta, Malang, Solo, Blitar, Surabaya, dan Semarang. TEMPO/Ilham Balindra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI akan mengoperasikan 56 kereta api tambahan untuk mengakomodir antusias masyarakat yang cenderung tinggi pada masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 atau Nataru. KAI telah menetapkan masa operasional Nataru berlangsung selama 18 hari dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan tambahan tersebut terdiri dari 52 kereta api untuk perjalanan jarak menengah dan jauh kelas komersial, 2 kereta api jarak jauh PSO, dan 2 kereta api lokal komersial.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dengan masing-masing kapasitas tempat duduk sebanyak 491.976 kereta api jarak menengah dan jauh kelas komersial, 10.600 kereta api jarak jauh PSO, dan 14.600 kereta api lokal komersial," ujar Anne dalam keterangan resmi yang diterima Tempo pada Senin, 9 Desember 2024.  

Anne juga membeberkan soal update penjualan tiket periode Nataru. Berdasarkan data per hari Senin, 9 Desember 2024 pukul 7.00 WIB, jumlah tiket kereta api jarak menengah dan jauh serta kereta api lokal yang sudah terjual, yaitu 865.494 tiket dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan KAI sebanyak 3.572.588.  

Dari 865.494 tiket yang terjual, sebanyak 850.330 tiket merupakan kereta api jarak menengah dan jauh yang mencakup 30,69 persen dari kapasitas total sebanyak 2.770.864 tempat duduk. Sementara itu, penjualan tiket kereta api lokal baru mencapai 15.164 tiket atau 1,89 persen dari total jumlah tempat duduk yang disediakan yaitu 801.724 tiket.  

Pemesanan tiket kereta api jarak menengah atau jauh sudah bisa dilakukan mulai 45 hari sebelum jadwal keberangkatan. Sementara itu, untuk kereta api lokal, tiket baru bisa dipesan 30 hari sebelum keberangkatan, dan beberapa kereta api bahkan hanya tersedia untuk dipesan seminggu sebelum jadwal keberangkatan.  

Secara keseluruhan, pada periode Nataru ini KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk yang terdiri dari 3.572.588 untuk penumpang KAI, 35.407.300 untuk penumpang KAI Commuter, 4.142.520 untuk penumpang LRT Jabodebek, 588.304 untuk penumpang LRT Sumsel, 7.416 untuk penumpang KAI Wisata, 487.728 untuk penumpang KAI Bandara, 29.160 untuk penumpang KA Makassar-Parepare, dan 519.264 untuk penumpang KCIC.  

"Jumlah penjualan tiket masih akan terus berubah dinamis dan bertambah, karena penjualan masih berlangsung. KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket dan merencanakan liburan dengan matang karena tiket kereta api masa Nataru masih cukup banyak tersedia," tambah Anne.  

Adapun relasi perjalanan kereta api yang menjadi favorit pada pemesanan hingga saat ini adalah sebagai berikut:  

1. Relasi Stasiun Pasar Senen – Stasiun Surabaya Pasar Turi sebanyak 39.188 penumpang.  

2. Relasi Stasiun Surabaya Pasar Turi – Stasiun Pasar Senen sebanyak 36.329 penumpang.  

3. Relasi Stasiun Pasar Senen – Stasiun Purwosari sebanyak 26.349 penumpang.  

4. Relasi Stasiun Purwokerto – Stasiun Pasar Senen sebanyak 25.371 penumpang.  

5. Relasi Stasiun Purwosari – Stasiun Pasar Senen sebanyak 25.020 penumpang.  

6. Relasi Stasiun Pasar Senen – Stasiun Purwokerto sebanyak 24.143 penumpang.  

7. Relasi Stasiun Malang – Stasiun Pasar Senen sebanyak 23.825 penumpang.  

8. Relasi Stasiun Pasar Senen – Stasiun Malang sebanyak 23.552 penumpang.  

9. Relasi Stasiun Lempuyangan – Stasiun Pasar Senen sebanyak 22.089 penumpang.  

10. Relasi Stasiun Pasar Senen – Stasiun Lempuyangan sebanyak 20.695 penumpang.  

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus