Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Head of Media Relations PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Dedy Kurniawan mengklaim pihaknya telah berdialog dengan buruh yang berdemo di depan Kawasan IMIP hari ini, Rabu, 27 Desember 2023. Dedy mengatakan, tuntutan buruh soal santunan sudah dilakukan.
“Kami juga akan melakukan evaluasi kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dan perbaikan sistem kerja di Kawasan IMIP. Yang tidak bisa dillakukan adalah penghentian operasional smelter di kawasan IMIP,” kata Dedy melalui aplikasi perpesanan kepada Tempo, Rabu, 27 Desember 2023. "
Setelah berdialog, kata Dedy, pendemo bisa memahami, lalu membubarkan diri. Bahkan, kata Dedy, manajemen dan buruh yang demo bersepakat untuk mengadakan acara tausiyah dan doa bersama di halaman Kantor IMIP. Doa bersama itu rencananya akan diadakan pada Kamis, 28 Desember 2023 pukul 19.00 WITA.
Adapun sebelumnya, Dedy mengatakan PT IMIP memberi santunan Rp 600 juta kepada masing-masing korban jiwa dalam insiden ledakan tungku smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) yang jumlahnya mencapai 18 orang. Ia juga mengklaim perusahaan akan memberi santunan kepada korban non-fatality dengan nominal yang disesuaikan kasus masing-masing.
Perkara kompensasi bagi pekerja yang menjadi korban memang menjadi salah satu tuntutan buruh. Namun, buruh juga memiliki tuntutan lain soal K3.
Kompensasi untuk korban
“Besarnya kompensasi untuk korban jangan sampai membuat IMIP meninggalkan kewajiban utamanya paska tragedi, yaitu perbaikan sistem K3 (kesehatan dan keselamatan kerja) dan ketenagakerjaan di IMIP yang lebih melindungi buruh," kata Hendri, koordinator Lingkar Belajar Buruh IMIP, melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo, Rabu, 27 Desember 2023.
Sebab, menurut Hendri, keselamatan buruh harus menjadi prioritas utama. "Jangan sampai terulang lagi tragedi atau kecelakaan kerja lain hanya karena IMIP lebih mementingkan produksi," ujarnya.
Adapun dalam demo Aliansi Poros Buruh di depan kawasan PT IMIP pada Rabu, 27 Desember 2023, tuntutan lain yang disuarakan buruh, yaitu peremajaan periodik, peningkatan fasilitas kesehatan dan penambahan ambulans di IMIP, kompetensi dari petugas K3 dengan kualifikasi yang tepat, penghapusan departemen ferroalloy, serta tuntutan untuk kebijakan peminjaman buruh antardivisi. Kemudian, ada tuntutan tambahan soal peringatan hari berkabung setiap tanggal 24 Desember.
Pilihan editor: Dua Korban Luka Akibat Ledakan Tungku Smelter Nikel di Morowali Dirujuk ke Makassar dan Jakarta
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini