Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Biasanya uang kertas dan uang logam bila terlalu sering terkena paparan sinar matahari atau zat-zat kimia lainnya pasti lama-kelamaan akan rusak. Hal itu pun akan sangat berdampak pada nilai mata uang untuk kedepannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bisa dilihat saat ada transaksi jual beli antara pedagang dan pembeli di pasar. Si pedagang tentunya tidak mau jika ia menerima pundi-pundi uang yang sudah rusak dari sang pembeli. Maka dari itu, sang pembeli pun juga harus jeli dalam melihat apakah mata uang yang ia serahkan kepada si pedagang itu sudah rusak atau belum.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bila memang sudah rusak, sang pembeli pun harus bisa memikirkan ulang bagaimana cara agar uang yang akan ia gunakan untuk transaksi jual beli itu bisa diterima oleh si pedagang.
Sebenarnya, cara yang paling efektif untuk mengantisipasi adanya hal tersebut agar bisa segera teratasi adalah dengan menukarkan uang yang rusak itu kepada bank-bank terdekat.
Namun, alangkah lebih baiknya bila uang yang rusak itu langsung ditukarkan ke Bank Indonesia. Karena Bank Indonesia sendiri merupakan lembaga yang menaungi proses produksi segala jenis mata uang yang sudah tersebar luas di Indonesia.
Dikutip dari bi.go.id, berikut ini tata cara menukarkan uang yang rusak itu ke Bank Indonesia:
1. Bawa uang rusak yang masih memenuhi syarat ke kantor Bank Indonesia atau bank umum yang masih melayani penukaran uang rusak.
2. Serahkan uang yang ingin ditukarkan tersebut kepada petugas.
3. Petugas akan melakukan scanning terhadap uang yang hendak ditukarkan.
4. Bila uang yang rusak tersebut masih termasuk dalam persyaratan yang telah ditentukan oleh Bank Indonesia, maka uang tersebut akan diganti dengan nominal yang sama.
5. Namun bila uang tersebut tidak memenuhi persyaratan, maka si penukar uang diminta untuk mengisi formulir pengajuan penelitian yang telah disediakan oleh Bank Indonesia.
6. Informasi tambahan, untuk menukarkan uang rupiah yang sudah rusak ke Bank Indonesia, maka masyarakat harus datang ke Kantor Bank Indonesia sesuai dengan jadwal layanan yag tersedia.
PRIMANDA ANDI AKBAR