Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sinyal Pasar

Berita Tempo Plus

Deflasi Setahun Penuh: Sinyal Buruk Pelemahan Ekonomi

Deflasi setahun penuh menunjukkan gejala pelemahan ekonomi. Butuh stimulus fiskal untuk mendorong pertumbuhan.

9 Maret 2025 | 08.30 WIB

Ilustrasi: Tempo/Alvin Siregar
Perbesar
Ilustrasi: Tempo/Alvin Siregar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Deflasi terjadi sejak Maret 2024 hingga Februari 2025.

  • Banyak pejabat pemerintah tak percaya daya beli masyarakat melorot.

  • Tak ada perbaikan iklim berbisnis sehingga ekonomi bakal makin terpuruk.

EKONOMI Indonesia sedang tidak baik-baik saja, mulai lesu. Pertumbuhan ekonomi bakal melambat tahun ini. Memburu target pertumbuhan 8 persen setahun, sebagaimana dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, ibarat mengejar bayang-bayang.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul Ekonomi Lesu tanpa Stimulus

Yopie Hidayat

Yopie Hidayat

Pemimpin redaksi tabloid ekonomi Kontan sejak November 2001 hingga menjadi juru bicara Wakil Presiden Boediono pada 2009-2014. Sebelum mendirikan Kontan, selama 1985-1994, ia bekerja di majalah mingguan Tempo. Lulus kuliah dari Universitas Airlangga, Surabaya, pada 1989, Yopie melanjutkan pendidikan dalam program Master of Public Policy di Lee Kuan Yeuw School of Public Policy Singapura. Pada 1994, ia mendapat Chevenning Award dari The British Council. Kini, Yopie menjadi anggota tim evaluator editorial Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus