Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

ESDM Jelaskan Soal Kabar Pembuluh Darah Mata Ignasius Jonan Pecah

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memberikan penjelasan ihwal kondisi kesehatan Menteri ESDM Ignasius Jonan.

15 Maret 2019 | 15.36 WIB

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan datang melayat pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja di rumah duka Sentosa Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu, 27 Januari 2019. Tempo/Fajar Pebrianto
Perbesar
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan datang melayat pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja di rumah duka Sentosa Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu, 27 Januari 2019. Tempo/Fajar Pebrianto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memberikan penjelasan ihwal kondisi kesehatan Menteri ESDM Ignasius Jonan. Bekas Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia sebelumnya dikabarkan mengalami pecah pembuluh darah mata.

Baca juga: Ignasius Jonan Soroti Sistem Kenaikan Pangkat ASN

"Terkait dengan pemberitaan bahwa Bapak Menteri ESDM Ignasius Jonan mengalami pecah pembuluh darah matanya, kami sampaikan bahwa Pak Menteri kondisinya sehat," ujar Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi dalam keterangan tertulis, Jumat, 15 Maret 2019.

Agung berujar Jonan memang tengah dalam masa cuti untuk pemeriksaan medis di Jepang. Namun, saat ini kondisinya baik-baik saja. "Beliau sehat wal'afiat," ujarnya. Ia juga mengatakan kondisi mata Jonan baik-baik saja.

Kondisi kesehatan Jonan belakangan menjadi perbincangan setelah adanya kabar bahwa pembuluh darah mata Menteri ESDM itu pecah. Kabar itu berembus saat ia batal menghadiri penandatangan Nota Kesepahaman antara Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi dengan 18 Pemerintah Kabupaten Kota, beberapa hari lalu.

Kala itu, Ignasius Jonan yang mestinya dijadwalkan tiba di Tanah Air setelah terbang dari Tokyo, Jepang, tidak jadi datang. Adapun Direktur Jenderal Migas Djoko Siswanto mengatakan atasannya itu mengalami pecah pembuluh darah di mata kanan sehingga harus memperpanjang waktu di Jepang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus