Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Hubungkan Pengembang dengan Pelanggan, Indosat Buat Aplikasi Ini

Indosat mengembangkan perangkat untuk mempermudah pelanggan dengan para pengembang (developer) aplikasi digital.

25 September 2017 | 15.09 WIB

Presiden Direktur Indosat Ooredoo, Alexander Rusli (kiri) berpose bersama para developer dalam peluncuran IWIC 2017 di Gedung Indosat Ooredoo, Jakarta Pusat, 25 September 2017. TEMPO/Alfan Hilmi.
Perbesar
Presiden Direktur Indosat Ooredoo, Alexander Rusli (kiri) berpose bersama para developer dalam peluncuran IWIC 2017 di Gedung Indosat Ooredoo, Jakarta Pusat, 25 September 2017. TEMPO/Alfan Hilmi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - PT Indosat Ooredoo akan mengembangkan perangkat yang bernama Application Programming Interface atau API. API dikembangkan untuk mempermudah dan mempercepat koneksi antara pelanggan dengan para pengembang (developer) aplikasi digital.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“API ini merupakan link titik temu antara pengembang aplikasi dengan pelanggan. Sehingga pengembang aplikasi bisa lebih mudah mengakses pelanggan dengan jenis tertentu,” kata President Director Indosat Ooredoo, Alexander Rusdi di Gedung Indosat Ooredoo, Gambir, Jakarta Pusat, Senin 25 September 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Alex mengatakan, melalui API ini para pengembang aplikasi dapat berkomunikasi dengan pelanggan sesuai dengan jenis demografi mereka. Misalnya dari segi tempat tinggal, daya beli, produk telekomunikasi yang digunakan pelanggan serta tujuan mereka menggunakan produk telekomunikasi tersebut.

Program API ini dibuka dalam peluncuran Indosat Wireless Innovation Contest atau IWIC ke 11. IWIC merupakan acara kontes tahunan Indosat Ooredoo dan kali ini mengusung tema “Digital Nation”.

"IWIC ini merupakan sebuah ajang kompetisi inovasi teknologi di bidang mobile pertama. Kami mengundang para telenta muda digital di Indonesia dan luar negeri untuk berkompetisi ide, kreatifitas, serta inovasi digital,” kata Alex.

Di kompetisi IWIC tahun ini Indosat menargetkan 10 ribu peserta yang akan diikutsertakan. Target ini lebih banyak dari tahun sebelumnya yakni hanya 3.500 peserta. Selain itu Indosat juga membuka peserta dari 14 negara sister company Indosat Ooredoo.

Dalam IWIC kali ini, para developer juga berkesempatan untuk terlibat di proyek-proyek yang sedang dikembangkan Indosat. Nantinya para pengembang juga akan dihubungkan dengan para stakeholders seperti perusahaan dan pelanggan melalui API agar ide-ide mereka dapat dimanfaatkan.

“Tahun ini para developer diajak membuat ide tetapi mereka nanti diberikan protokol-protokol tertentu. Sehingga ide-ide yang sudah digodok tidak terbuang begitu saja,” kata Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo, Deva Rachman.  

Ada beberapa kategori dalam IWIC kali ini yakni kategori Kids and Teen, Beginner, Professional, dan Women and gril. Para peserta dapat membuat aplikasi untuk sistem operasi Android, iOS, dan Windows Mobile. Nantinya Indosat akan menggelar kegiatan roadshow, gathering komunitas, hackathon dan bootcamp jelang grand final IWIC.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus