WALAUPUN hotel-hotel di Bali mencatat jumlah penyewa kamarnya merosot, tahun lalu, turis asing yang ke Indonesia tahun itu meningkat 7,7%. Menurut Direktur Jenderal Pariwisata Joop Ave, peningkatan terutama memang terasa di Jakarta. Kebanyakan (60%) adalah pengusaha. "Yang mungkin mengherankan," kata Joop Ave, seperti dikutip harian Straits Times.Singapura, "pengunjung terbesar berkebangsaan Singapura." Departemen Statistik Singapura memang mencatat bahwa warganya, yang pergi keluar negeri tahun lalu, paling banyak (23,8%) ke Indonesia, kemudian ke Hong Kong (20%), Muangthai (15,3%), selebihnya ke Eropa, Australia, Selandia Baru, Jepang, dan AS. Jumlah mereka tahun lalu adalah 433.849 - atau sekitar satu dari enam warga. Jumlah itu sangat melonjak dibandingkan tahun 1970, yang cuma rata-rata satu dari 29 warga. Lonjakan tadi disebabkan menguatnya dolar Singapura dan gencarnya perusahaan perjalanan setempat mempromosikan negara-negara tujuan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini