Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -PT Jamkrindo telah merealisasikan penjaminan kredit usaha rakyat atau KUR sebesar Rp 51,44 triliun, sampai dengan triwulan I-2022. Angka itu naik 72% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 29,88 triliun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Direktur Utama PT Jamkrindo Putrama Wahju Setyawan mengatakan KUR merupakan salah satu program pemerintah yang dirancang untuk melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan kemampuan ekonomi para para pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"KUR merupakan program yang sangat strategis untuk memperkuat kemampuan permodalan usaha dalam rangka pelaksanaan kebijakan percepatan pengembangan sektor riil dan pemberdayaan UMKM," ujar Putrama dalam rilis pada Rabu, 27 April 2022.
Lebih lanjut ia mengatakan strategi telah dipersiapkan untuk mendukung target penyaluran KUR nasional, antara lain melakukan pengembangan sistem penjaminan, optimalisasi SDM di seluruh unit kerja perusahaan, hingga peningkatan layanan perusahaan, serta penguatan kolaborasi dengan mitra penyalur KUR.
Selain melakukan penjaminan kredit kredit KUR, Jamkrindo juga melakukan penjaminan kredit lainnya, antara lain Kredit Modal Kerja (KMK) dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), serta penjaminan non program lainnya seperti penjaminan kredit mikro, kredit konstruksi, kredit umum dan lain-lain.
"Kami berkomitmen untuk berkontribusi untuk meningkatkan aksesibilitas finansial UMKM, dengan menjembatani lebih banyak UMKM feasible memperoleh akses keuangan dengan layanan penjaminan," pungkasnya.
BILADI MUHAMMAD