Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Solo - Ajang debat calon wakil presiden (cawapres) digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta malam ini, Jumat, 22 Desember 2023. Dalam debat nanti, tiga cawapres - Muhaimin Iskandar, GIbran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD - bakal beradu argumen seputar ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, pajak, dan tata kelola APBN-APBD, investasi, perdagangan, infrastruktur, dan perkotaan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dari ketiga cawapres itu, Gibran diklaim cukup menguasai tema tersebut mengingat latar belakangnya sebagai seorang pengusaha muda. Sebelum akhirnya menjadi Cawapres Prabowo Subianto, bahkan sebelum menjabat sebagai Wali Kota Solo pada tahun 2020, Gibran diketahui telah memiliki usaha kuliner yang cukup populer saat itu dengan menjajakan martabak dengan merek Markobar 1996.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Markobar yang merupakan singkatan dari Martabak Kota Barat, awalnya merupakan usaha milik seorang penjual martabak di kawasan Kota Barat Solo, Arif Setyo Budi. Usaha itu dikembangkan pada 2014 dari usaha martabak ayah Arif. Pada 2015, Gibran bergabung sebagai mitra dalam bisnis martabak aneka topping ini.
Di samping itu, Gibran juga menjalankan bisnis keluarga katering Chilli Pari. Bersama adik bungsunya, Kaesang Pangarep, ia juga mengembangkan bisnis lainnya yang mayoritas juga seputar kuliner. Beberapa merek usaha Gibran dan Kaesang yang sempat naik daun kala itu di antaranya Mangkokku, Ternakopi, Goola, Siap Mas, dan aplikasi Madhang.
Usaha Markobar 1996 milik Gibran sempat populer dan memiliki sejumlah gerai waralaba yang dibuka di sejumlah tempat di Kota Solo dan beberapa kota besar lainnya. Sementara pantauan Tempo melalui akun Instagram @markobar1996, Markobar disebut memiliki 4 gerai di Jakarta, 2 di Bandung, dan masing-masing 1 gerai di Makassar, Surabaya, dan Semarang. Di Solo, disebut ada 3 lapak yakni di Jalan Dokter Moewardi, di dalam Transmart Pabelan, di Jalan Urip Sumoharjo, dan Hartono Trade Center (HTC) Solo Baru.
Menjelang debat cawapres, sejumlah bisnis yang pernah dimiliki Gibran pun kembali menyita perhatian. Pada Jumat, 22 Desember 2022, Tempo menelusuri keberadaan bisnis putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu di lapangan.
Menurut catatan Tempo, gerai Markobar 1996 yang dulu berada di Solo Grand Mall sempat cukup ramai pelanggan. Namun, dari pantauan Tempo, Jumat, 22 Desember 2023, gerai itu saat ini sudah tidak lagi buka.
Tempo juga sempat menyambangi gerai Markobar 1996 di Transmart Pabelan pada sekitar pukul 13.00 WIB. Ada satu orang pegawai yang melayani penjualan. Pegawai yang enggan disebut namanya ini mengatakan bahwa selama tiga bulan selama pelaksanaan Piala Dunia U-17, ia melayani penjualan di Markobar Transmart, Pabelan.
”Di sini sejak Kota Barat disuruh tutup dulu karena dipakai Piala Dunia. Tapi menurut rencananya bulan depan atau tahun depan tidak lanjut di sini lagi (Transmart Pabelan) karena rencana mau buka gerai di dekat rumah bosnya,” katanya.
Selama berjualan di Transmart Pabelan, ia menyebut rata-rata dalam sehari gerai ini hanya menjual sekitar 1-2 boks.
”Ramainya biasanya pas weekend, karena Sabtu atau Minggu pas Transmart-nya juga ramai,” katanya.
Selanjutnya: Sementara gerai lain yang berlokasi di HTC ...
Sementara gerai lain yang berlokasi di HTC Solo Baru, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, sudah tutup permanen selama beberapa waktu terakhir. Gerai yang dibuka di tahun 2017 lalu sempat dikunjungi Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph R Donovam pada 19 Januari 2017 lalu.
Salah seorang pegawai di HTC bernama Hario mengatakan bahwa Markobar HTC pindah ke lokasi lain. Namun ia tidak tahu lokasinya di mana.
”Katanya pindah, tapi saya nggak tahu di mana,” katanya.
Sementara yang berlokasi di Jalan Urip Sumoharjo, hingga saat ini tidak diketahui lokasinya di mana. Salah seorang petugas juru parkir (jukir) bernama Agus mengatakan bahwa selama ini tidak pernah ada Markobar di sepanjang Jalan Urip Sumoharjo. Dirinya yang sudah menjadi juru parkir lebih dari lima tahun tersebut mengatakan bahwa hanya ada satu penjual Martabak yang ada di Jalan Urip Sumoharjo, itupun Martabak Bangka.
”Kalau Markobar nggak pernah ada di sini, adanya di Kota Barat. Nggak tahu juga kalau di dalam Pasar Gede, tapi setahu saya nggak ada,” ujarnya.
Di sisi lain, gerai Markobar 1996 yang berlokasi di Kota Barat Solo masih tetap beroperasi. Tempo bersama beberapa wartawan lain meninjau ke lokasi Kamis malam, 21 Desember 2023, sekitar pukul 22.00 WIB.
Tampilan gerai Markobar di sini lebih minimalis. Sebab berjualan di sentra kuliner bersama pedagang kaki lima (PKL) lain. Ada sekitar tiga orang pegawai yang terlihat sedang membereskan barang dagangannya. Saat wartawan ingin membeli, mereka mengatakan tutup.
”Sudah tutup, kalau bukanya biasanya jam 5 sore,” katanya.
Wartawan juga telah menghubungi akun @markobar1996 dan nomor WhatsApp yang tertera di sana untuk menanyakan perkembangan usaha ini.belum ada tanggapan dari pengelola Markobar 1996.