Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PARA pengusaha angkutan terhitung kelompok yang paling cemas terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Biaya usaha mereka otomatis akan naik. Padahal, pendapatan segitu-gitu juga karena tarif tak bisa langsung "disesuaikan". "Kami inginnya harga BBM tak naik," kata Aip Syarifuddin, Ketua Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Jakarta.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo