Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Mendag Sebut Sudah Ada 13.968 Titik Pemasok Minyak Goreng Curah

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan hingga saat ini sudah ada 13.968 titik pemasok minyak goreng curah yang tersebar di seluruh Indonesia.

22 Juni 2022 | 10.56 WIB

Pedagang mengemas minyak goreng curah di titik penjualan Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR) di salah satu warung rekanan di kawasan Klender, Jakarta, Selasa 22 Juni 2022. Zulkifli menyebutkan pemerintah akan tegas dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng curah di dalam negeri. Saat ini produksi minyak goreng di dalam negeri mencapai 51 juta liter per tahun dan diharapkan perusahaan sawit bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan harga terjangkau. TEMPO/Subekti.
Perbesar
Pedagang mengemas minyak goreng curah di titik penjualan Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR) di salah satu warung rekanan di kawasan Klender, Jakarta, Selasa 22 Juni 2022. Zulkifli menyebutkan pemerintah akan tegas dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng curah di dalam negeri. Saat ini produksi minyak goreng di dalam negeri mencapai 51 juta liter per tahun dan diharapkan perusahaan sawit bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan harga terjangkau. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan hingga saat ini sudah ada 13.968 titik pemasok minyak goreng curah yang tersebar di seluruh Indonesia. Menurutnya titik pemasok akan terus ditambah dan dipercepat distribusinya, terutama di pulau Jawa, Bali, dan Sumatera.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Kebijakannya minyak curah ini kita perkuat distribusinya. Saat ini ada di 13.968 titik dan masih akan bertambah," ujar Zulkifli setelah melakukan kunjungan di Pasar Klender SS, Jakarta Timur pada Rabu, 22 Juni 2022. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya, pembelian dibatasi hanya 2 liter per hari. Namun mulai hari ini, Zulkifli mengumumkan masyarakat dapat membeli minyak goreng curah di titik-titik tersebut dengan maksimal pembelian 10 liter per hari. Sistem pembelian masih sama seperti sebelumnya yaitu menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP). 

Zulkifli Hasan menuturkan penambahan batas pembelian minyak goreng curah ditujukan untuk membantu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM. "Kan ada yang kayak di kampung-kampung penjual gorengan itu kan butuh minyak besar," kata dia. 

Ia mengklaim stok minyak goreng curah saat ini sudah melebihi kebutuhan masyarakat domestik, khususnya di Jakarta. Sehingga titik-titik pemasok dapat terus bertambah dan harga berangsur stabil sesuai harga eceran tertinggi (HET), yaitu Rp 14 ribu per liter. 

Setelah beberapa kali mengunjungi pasar, ia menuturkan tak menemukan antrean pembeli minyak goreng. "Alhamdulillah kita saksikan tadi di Jakarta ini di mana-mana titik yang sudah ditunjuk minyak itu stabil harganya 14 ribu. Dan saya sudah cek, sudah monitor memang tidak ada lagi yang antre," ujarnya. 

Adapun pada hari dilantiknya menjadi Mendag, Zulkifli berjanji akan menyelesaikan sengkarut minyak goreng curah dalam waktu satu bulan. Setelah melakukan kunjungan ke beberapa pasar, ia kemudian memutuskan untuk mempercepat target menjadi dua pekan. 

"Nah jadi temen-temen saya meyakini dua minggu ini akan stabil walaupun target saya satu bulan. Paling tidak di Jawa, Bali, dan Sumatera," kata dia.

Riani Sanusi Putri

Lulusan Antropologi Sosial Universitas Indonesia. Menekuni isu-isu pangan, industri, lingkungan, dan energi di desk ekonomi bisnis Tempo. Menjadi fellow Pulitzer Center Reinforest Journalism Fund Southeast Asia sejak 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus