Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Nadine Chandrawinata Ikut Menyumbang Pembuatan Pesawat R80

Nadine Chandrawinata ikut mendukung pengumpulan dana pembuatan Pesawat R80 melalui situs urun dana kitabisa.com.

29 September 2017 | 16.30 WIB

Aktris Nadine Chandrawinata saat menghadiri acara Marine Buddies WWF Indonesia, di Jakarta, 3 Maret 2017. Aktris yang sekaligus aktivis lingkungan hidup ini mengajak semua orang yang suka berjalan-jlan untuk menjadi pelancong yang cerdas dan bertanggung j
Perbesar
Aktris Nadine Chandrawinata saat menghadiri acara Marine Buddies WWF Indonesia, di Jakarta, 3 Maret 2017. Aktris yang sekaligus aktivis lingkungan hidup ini mengajak semua orang yang suka berjalan-jlan untuk menjadi pelancong yang cerdas dan bertanggung j

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Artis Nadine Chandrawinata, ikut mendukung pengumpulan dana pembuatan Pesawat R80 melalui situs urun dana kitabisa.com. Selain Nadine, sejumlah artis  lain, seperti Melanie Subono, Wirda Mansur, dan Andien Aisyah, turut mendukung kegiatan pengumpulan dana itu.

Nadine, melalui akun instagramnya @nadinelist menyatakan dukungan untuk membuat pesawat R80. Dalam keterangan foto dia mengatakan, Habibie sedang memperjuangkan karyanya untuk dinikmati kelak oleh bangsa kita.

“Beliau mengajak semua anak bangsa jangan pantang menyerah untuk terus berkarya walaupun sedang dalam keadaan jatuh,” katanya, Kamis, 28 September 2017.

Presiden ketiga Indonesia Bachrudin Jusuf Habibie (BJ Habibie) mengajak publik menyumbangkan dana bagi pengembangan Pesawat R80, pada Kamis, 28 September 2017.

Pengumpulan dana melalui laman kitabisa.com sudah berlangsung selama tiga pekan. Dana yang terkumpul hingga Jumat, 29 September 2017, pukul 11 siang, mencapai Rp 596 juta.

CEO kitabisa.com Alfatih Timur menyambut baik upaya patungan demi membangkitkan industri Dirgantara Indonesia. “Kami antusias karena ini bisa membuktikan kita bisa bergotong-royong," ujarnya.

Urun dana ini bukan jadi sumber pendapatan utama untuk pengembangan purwarupa pesawat R80, tapi sebagai bentuk dukungan dari masyarakat.

“Jika pesawat R80 tidak terwujud, pembuatan pesawat terbang di bumi Indonesia berakhir. Tidak ada sumber daya manusia terbarukan, tidak ada motivasi,” ucap BJ Habibie dalam konferensi pers di kediamannya, di Patra Kuningan, Jakarta, Kamis, 28 September 2017.

Agar lebih menarik, foto-foto para penyumbang, bila berdonasi minimal Rp 100 ribu, akan ditempel di badan purwarupa pesawat itu kelak. Penyumbang juga bisa mendapatkan pernak-pernik lain, seperti kaus hingga jaket bomber hijau tua bertuliskan R80 bila mendonasikan uang dengan jumlah yang lebih besar.

Rencananya purwarupa pesawat R80 diuji terbang pada 2022. Setelah melewati proses sertifikasi, pesawat R80 akan diproduksi massal pada 2055 untuk melayani penerbangan jarak pendek hingga menengah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus