Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo melakukan rapat terbatas membahas Rancangan Anggaran dan Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025 di kantornya hari ini, Senin 5 Agustus 2024. Usai pertemuan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan arahan Jokowi, yakni mengakomodasi seluruh program prioritas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam APBN tahun depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sri Mulyani mengatakan anggaran 2025 sudah dilaporkan kepada presiden saat ini dan presiden terpilih lewat dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF). Postur APBN diperkirakan tidak akan mengalami perubahan banyak, namun karena diminta menampung program prioritas, maka dilakukan penghitungan lagi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Jadi kami mulai menghitung program-program yang sering disebut seperti Makan Bergizi Gratis, kemudian juga beberapa program inisitif baru yang sekarang ini sedang difinalkan dengan tim dari presoden terpilih,” ujar Sri Mulyani usai rapat di Istana Negara yang disiarkan langsung dalam YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 5 Agustus 2024.
Seluruhnya, menurut Menkeu, kini sudah masuk dalam hitungan. Program detail lain juga sudah mulai ditampung dan akan ditulis dalam nota keuangan. Ia menerangkan, bahwa rapat hari ini untuk memfinalkan arahan presiden dan presiden terpilih untuk anggaran tahun depan. Adapun substansi program akan dibacakan oleh Jokowi pada rapat paripurna DPR 16 Agustus mendatang.
Terkait anggaran makan bergizi gratis, menurut Sri Mulyani, masih sesuai penetapan awal, yakni Rp 71 triliun untuk tahun 2025. “Mengenai detailnya, nanti Bapak Presiden terpilih melakukan persiapan dengan timnya untuk pelaksanaannya,” tutur Sri Mulyani.