Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Berita Tempo Plus

Sebelum Prabowo Benar-benar Menyetop Proyek Jalan Tol Baru

Presiden Prabowo meminta proyek infrastruktur besar yang tidak masuk prioritas dihentikan sementara. Mengapa?

24 Desember 2024 | 12.00 WIB

Sirip dari tol Trans-Sumatra ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang ruas Bangkinang-Pangkalan, seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar yang diresmikan Presiden Joko Widodo di Riau, 31 Mei 2024.  BPMI Setpres/Muchlis Jr
Perbesar
Sirip dari tol Trans-Sumatra ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang ruas Bangkinang-Pangkalan, seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar yang diresmikan Presiden Joko Widodo di Riau, 31 Mei 2024. BPMI Setpres/Muchlis Jr

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Presiden Prabowo Subianto meminta Kementerian Pekerjaan Umum menghentikan pembangunan proyek infrastruktur tak prioritas.

  • Prabowo ingin fokus pada swasembada pangan dan energi untuk ketahanan nasional.

  • Penghentian pembangunan jalan tol berpengaruh negatif terhadap perekonomian daerah dan nasional.

MENJELANG 2025, Kabinet Merah Putih melakukan sejumlah penyesuaian anggaran. Presiden Prabowo Subianto meminta Kementerian Pekerjaan Umum menghentikan sementara pembangunan proyek infrastruktur besar baru yang tidak masuk prioritas. Salah satunya proyek pembangunan jalan tol baru.

Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Pemangku Kepentingan, Sony Sulaksono Wibowo, menegaskan hanya proyek pembangunan jalan tol baru yang dihentikan sementara. Pembangunan jalan tol baru akan dipertimbangkan sembari melihat kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2025.

Proyek-proyek tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 367/KTPS/M/ 2023 tentang Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional Tahun 2020-2024. "Beberapa (pembangunan) ruas jalan tol yang ada dalam perencanaan tersebut, yang belum berproses pengkajian ataupun pelelangannya, belum menjadi prioritas tahun depan," ujar Sony kepada Tempo, Senin, 23 Desember 2024.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Riani Sanusi Putri

Lulusan Antropologi Sosial Universitas Indonesia. Menekuni isu-isu pangan, industri, lingkungan, dan energi di desk ekonomi bisnis Tempo. Menjadi fellow Pulitzer Center Reinforest Journalism Fund Southeast Asia sejak 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus