Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Pengguna KRL Tanah Abang-Rangkasbitung Meningkat, KAI Kembangkan Stasiun Tigaraksa dan Bangun Stasiun Baru Jatake

KAI saat ini tengah melakukan pengembangan pada Stasiun Tigaraksa dan pembangunan stasiun baru Jatake di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

13 Oktober 2024 | 08.39 WIB

Penumpang berada di dalam rangkaian kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Manggarai, Jakarta, Kamis 6 Mei 2021. KAI Commuter membatasi layanan operasional perjalanan KRL Commuter Line Jabodetabek mulai tanggal 6-17 Mei 2021 dengan menggeser jam operasi KRL Jabodetabek dari normalnya 04.00-22.00 WIB menjadi 04.00-20.00 WIB sementara untuk Stasiun Rangkasbitung, Citeras, Maja, dan Cikoya tidak akan melayani naik turun pengguna KRL. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Perbesar
Penumpang berada di dalam rangkaian kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Manggarai, Jakarta, Kamis 6 Mei 2021. KAI Commuter membatasi layanan operasional perjalanan KRL Commuter Line Jabodetabek mulai tanggal 6-17 Mei 2021 dengan menggeser jam operasi KRL Jabodetabek dari normalnya 04.00-22.00 WIB menjadi 04.00-20.00 WIB sementara untuk Stasiun Rangkasbitung, Citeras, Maja, dan Cikoya tidak akan melayani naik turun pengguna KRL. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI saat ini tengah melakukan pengembangan pada Stasiun Tigaraksa dan pembangunan stasiun baru Jatake di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Langkah tersebut merupakan respons KAI terhadap pertumbuhan pengguna KRL lintas Tanah Abang-Rangkasbitung atau Jalur Green Line yang meningkat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa pada 2021, volume pengguna jalur tersebut mencapai 123.125.910 orang. Jumlah ini meningkat menjadi 215.049.396 pengguna pada 2022. Selanjutnya, setelah pemerintah melonggarkan aturan dan mencabut status pandemi Covid-19 di tahun 2023, jumlah pengguna melonjak menjadi 290.890.677 orang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Anne menjelaskan bahwa pengembangan Stasiun Tigaraksa dan pembangunan Flyover Tenjo, yang terletak antara Stasiun Tenjo dan Stasiun Cikoya, telah dilakukan melalui revitalisasi dan perluasan bangunan. Pengembangan Stasiun Tigaraksa ini merupakan hasil kolaborasi antara KAI, pemerintah, dan perusahaan swasta.

“Konsep Transit Oriented Development (TOD) yang diterapkan di Stasiun Tigaraksa ini akan terhubung dengan kawasan pemukiman Agung Podomoro Land serta moda transportasi lainnya. Selain itu, flyover di Jalan Raya Tenjo akan dibangun untuk menghilangkan perlintasan sebidang kereta api dengan jalan raya,” ujar Anne dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo pada Jumat, 11 Oktober 2024. 

Selanjutnya, Anne juga membeberkan bahwa terjadi peningkatan volume penumpang KRL di status Tigaraksa yang saat ini melayani 220 perjalanan KRL per hari. Pada tahun 2021, Stasiun Tigaraksa melayani 817.723 pengguna, meningkat menjadi 1.197.03 pengguna di tahun 2022, dan mencapai 1.514.287 pengguna pada 2023.

Selain Stasiun Tigaraksa, jalur green line baru lainnya adalah Stasiun Jatake. KAI bekerja sama dengan pemerintah dan perusahaan swasta untuk membangun stasiun ini di Desa Jatake, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

“Pembangunan Stasiun Jatake merupakan bagian dari pengembangan konsep TOD. Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan Stasiun Jatake pada Sabtu, 30 Maret 2024 dan ditargetkan akan melayani operasional KRL pada pertengahan tahun 2025,” jelas Anne.

Stasiun Jatake ini akan dibangun di atas lahan seluas 2.435 meter persegi. Anne mengatakan luas bangunan gedung stasiun 3.000 meter persegi yang terdiri dari 3 lantai. Stasiun ini dirancang oleh Arkonin yang merupakan biro arsitektur terkemuka dengan mengadopsi gaya modern tropis dengan tata ruang yang fungsional.

Adapun panjang peron Stasiun Jatake mencapai 250 meter dengan lebar masing-masing peron 6 meter. Area dalam bangunan mencakup zona aktivitas penumpang, zona komersial, dan kantor KAI. Di luar bangunan, tersedia fasilitas parkir untuk mobil, motor, dan sepeda, serta panel surya yang digunakan untuk meningkatkan efisiensi konsumsi listrik.

“KAI akan terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Stasiun Jatake dan pengembangan Stasiun Tigaraksa tentunya akan membuat perjalanan dengan KRL semakin nyaman dan efisien. Semoga penambahan fasilitas ini dapat menarik masyarakat untuk berpindah memilih transportasi massal, seperti KRL, sebagai dukungan dalam mengurangi emisi karbon dari kendaraan pribadi untuk menjaga lingkungan,” ujar Anne.

 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus